1
T.BALAI | GLOBAL SUMUT-Pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur terus saja terjadi di kota tanjungbalai sekitar nya, kali ini yang menjadi koraban perbuatan biadab itu sebut saja F 13 tahun (bukan nama sebenar nya) siwa kelas VII SMP N 10 anak pasangan dari Kaspin (42) dan Mariani (34) warga lingkungan IV kelurahan Beting kuala kapias Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjunghbalai yang di mana pelaku nya tak lain adalah 10 orang teman sekelas nya.
 
Saat di temui Wartawan Kamis (12/6) orang tua korban mengatakan menurut pengakuan F kepada orang tuanya dirinya sudah Tiga kali mendapat perlakuan tak senonoh dari teman - teman sekelas nya, antara lain kejadian yang di alaminya seperti mulut di bekap dengan taplak meja, kemudian di telanjangi beramai ramai dan di telentangkan di atas meja oleh teman sekelas nya yang berjumlah sepuluh orang salah satu di antaranya adalah wanita, setelah itu kemaluan nya di remas - remas, dan seluruh tubuh korban di coret  dengan pena hingga luka seperti di bagian leher dan lengan, Tak terima Kaspin orang tua korban akan membawa masalah ini keranah hukum, dan meminta pertanggung jawaban pihak sekolah terutama kepala sekolah.   
saat di konfirmasi kepala sekolah SMP N 10 Elida R, Spd mengatakan kepada wartawan bahwa tidak mengetahui sama sekali kejadian itu sehingga sampai ke guru Bimbingan dan Penyuluhan (BP)  saya mengetahui pokok permasalahan ini dari keterangan guru BP Aminullah, mungkin karena saya ada urusan di luar sehingga saya tidak mengetahui, maklum aja saya lagi sibuk ada tugas di luar,elaknya.

Di Tempat terpisah Anggota DPRD Kota Tanjungbalai, Dra.Hj. Ainul Fuad sangat menyayangkan kejadian yang memalukan dunia pendidikan di kota Tanjungbalai ini, jelas kata ainul ini kelalaian dari pihak sekolah apalagi kejadian ini di lakukan ber ulang - ulang, sehingga menimbulkan trauma yang mendalam  kepada si anak (korban), jelas ini tanggung jawab dari Kepala Sekolah yang telah lalai mengawasi anak murid nya, kami akan panggil kepala sekolah SMP N 10 untuk mengklarifikasi masalah ini (Am/Rina)

Posting Komentar

Anonim mengatakan... 24 Agustus 2014 pukul 22.07

Saya rasa mereka pengen kena penjara itu

Top