0
LABURA | GOBAL SUMUT-Anggota Kelompok Tani HTR Mandiri Desa Air Hitam, Kecamatan Kualuh Leidong Kabupaten Labuhanbatu Utara Sumut, sabtu pagi 2 Nopember 2019 diserang sekelompok massa yang diduga dikomandoi oleh oknum kadus sei dua Aman. Segerombolan massa yang berjumlah lebih kurang 70 orang ini databg membawa alat berat exkapator (beko red) langsung menuju Lokasi HTR (Hutan Tanaman Rakyat) dan menyerang anggota kelompok Tani Mandiri yang lagi menjaga lahan tersebut. Dengan membawa batu dan sajam kumpulan massa langsung menghajar dan merusak pasilitas kekompok Tani Mandiri.

H. M Wahyudi S. ST,. M.,Kes, Ketua Koperasi Tani Mandiri kepada wartawan memaparkan, "pemilik izin HTR yang sedang melaksanakan program penghijuan dalam kawasan hutan produksi yang beralamat di dusun Sei Dua Desa Air Hitam Kecamatan Kualuh Leidong. Namun saat kegiatan itu dilaksanakan sekelompok orang  yang dipimpin oleh Aman Kadus Dusun  Sei Dua Desa Air Hitam datang menyerang  pihak Koptan Mandiri. Aman, membawa massa lebih kurang 70 orang dan juga membawa alat berat (excavator) bec’hoe dan langsung menyerang melakukan penganiayaan terhadap  anggota HTR yang dilapangan,"katanya.

Masih kata Wahyudi, Karena kekuatan dan jumlah yang tak seimbang anggota HTR kami tidak mampu berbuat banyak. Anggota kami saat itu hanya berjumlah 6 orang, anggota kami tak mampu memberi perlawanan akhirnya  para anggota HTR itu pun, menjadi bulan bulanan oleh puluhan massa yang datang dengan cara memukuli anggota itu dengan menggunakan batu dan Kampak. Tak hanya itu, puluhan orang yang datang itu juga secara  beramai ramai  telah merusak fasilitas HTR dan juga merusak bibit pohon sengon program HTR yang bersumber dari bantuan pemerintah.  

Korban yang terluka akibat penyerangan itu ialah, Darmansyah Tanjung  (38) tahun dan Azharudin. (28) tahun Azharudin. Mengalami luka robek dibagian kepala dan bagian tubuh , wajah lebam,  Darmansyah tanjung mengalami luka robek dibagian kepala dan bagian wajah lebam.

Melihat situasi yang yang mengancam nyawa ke empat orang anggota HTR lainnya mencoba menyelamatkan dan membawa Darman dan Azhar ke Polsek Kualuh Hilir/ langsung membuat pengaduan. Korban lain yang terluka dilarikan ke Puskesmas Tanjung Leidong untuk mendapatkan perawatan medis kata, " Wahyudi.(U. Hardianto)

Posting Komentar

Top