Kapolres Hernowo menjelaskan Kabupaten Sergai merupakan daerah yang aman dalam pelaksanaan Pemilukada dibanding dengan beberapa daerah lain di Sumatera Utara (Sumut), hal tersebut dapat dilihat dari dua kali pelaksanaan Pemilukada sebelumnya tidak sekalipun menimbulkan masalah ataupun keributan.
Hal itu harus dipertahankan pada pelaksanaan Pemilukada tahun ini, kekondusifan wilayah Kabupaten Sergai harus tetap dijaga meski situasi politik saat ini sedang hangat - hangatnya. Untuk menciptakan hal itu, maka diperlukan peran serta media dalam menciptakan situasi keamanan melalui penyajian berita kepada masyarakat.
Menurut Kapolres, media sangat dominan menciptakan iklim yang sejuk melalui pemberitaan yang disajikan. Pemberitaan media tersebut dapat memberikan pemahaman serta kedewasaan berfikir bagi masyarakat, dan sangat berpengaruh sebagai sarana untuk menciptakan kondusifitas di tengah masyrakat yang tidak bisa dilakukan oleh kepolisian.
Kapolres Hernowo menyadari bahwa Polisi tidak bisa bekerja sendiri dalam mengelola keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), peran semua lapisan masyarakat sangat dibutuhkan untuk membantu menjaga situasi politik di Kabupaten Sergai terutama peran media.
Oleh karenanya, Kapolres berharap Pers dapat membantu dan bekerjsama dengan pihak kepolisian dalam rangka menciptakan suasana kondusif jelang pelaksanaan Pemilukada melalui pemberitaan yang baik dan tidak memanas - manasi sehingga menimbulkan permasalahan di belakangnya.
" Kepada rekan - rekan wartawan mohon dukungannya dalam hal pemberitaan, kami berharap agar di Pilkada ini pemberitaan yang rekan - rekan buat dapat memberikan pemahaman mengenai situasi politik di Sergai sehingga masyrakat merasakan keikutsertaan dalam menjaga kekondusifan Serdang Bedagai", jelas Kapolres.
Sementara itu, Andy Ebit mewakili wartawan menyatakan akan siap memberikan pemberitaan positif dimasyarakat berkaitan dengan Pemilukada Sergai yang sebentar lagi akan dilaksanakan tersebut.
Kata Ebit, pada prinsipnya wartawan bekerja secara profesional terkait dengan pekerjaan sebagai jurnalistik, akan tetapi tidak difungkiri ada yang turut menjadi bagian dari tim peserta Pilkada, hal itu dinyatakan syah saja sebab di dalam demokrasi tidak dilarang, namun yang terpenting dalam menyajikan berita para wartawan di Sergai masih tetap mengedepankan kode etik jurnalistik dan UU Pers dengan menyajikan berita berimbang, netral dan tidak memihak siapapun. terangnya.
Lanjut Ebit, dengan silaturahmi yang digelar Kapolres ini diharapkan dapat membangun hubungan emosional antara pers dan kepolisian serta bisa saling mendukung juga saling bertukar informasi. Ebit berharap ke depan pihak Kepolisian tidak hanya membangun hubungan komunikasi dengan wartawan tetapi juga dapat menyentuh masyarakat melalui membentuk call center Polres Sergai, sehingga dapat memudahkan dalam memantau kondisi keamanan di daerah itu. timpalnya.(umm|rhd)
Posting Komentar
Posting Komentar