0
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Pendidikan merupakan tonggak suatu negara untuk terus berdiri, dengan pendidikan mobilitas sosial warga negara semakin dinamis serta tentunya dapat menciptakan generasi muda yang berkualitas untuk kemudian hari dapat memimpin negara khususnya kota Medan dengan lebih baik dan maju lagi.

Oleh sebab itu kegiatan yang digelar USAID Prioritas ini merupakan bagian dari upaya menghadirkan pendidikan yang berkualitas baik dari segi guru-guru sebagai fasilisator dan katalisator pendidik serta peserta didik yang siap menempah diri menerima ilmu pengetahuan.

Demikian hal ini disampaikan Wakil Walikota Medan Ir Akhyar Nasution M.Si ketika membuka Pelatihan Praktik yang baik dalam Pembelajaran Tingkat Sekolah Dasar (SD) / Madrasah Itidahiyah ( MI) Kota Medan yang merupakan Program USAID Prioritas di Hotel Grand Kanaya, Jalan Darussalam, Rabu (24/2).

Hadir Distric Koordinator USAID Kota Medan Bambang F. Wibowo, TTO Primary School USAID  Kota Medan Halim Simatupang, Kadis Pendidikan Kota Medan Drs Marasutan, Kabanlitbang Drs Hasan Basri dan Para Fasilisator USAID serta Guru SD/MI Kota Medan.

Menurut Akhyar, salah satu motor penggerak kegiatan belajar mengajar adalah buku, sebab buka merupakan jendela ilmu, melalui buku kita dapat mengetahui berbagai hal.

Namun kini sangat disayangkan bahwa membaca buku bukan hal lagi yang membudaya oleh sebab itu peserta didik perlu dirangsang untuk mencintai gerakan membaca buku.

Pelatihan yang digelar USAID Prioritas sangat baik untuk membangun budaya membaca dan budaya literasi dikalangan siswa SD/MI selain itu juga mendorong para guru agar memiliki kompetensi mengajar dengan berbasis keterampilan informasi dan menggerakkan sekolah agar mampu menyiapkan prasarana dan sarana perpustakaan yang lengkap, nyaman dan menyenangkan bagi siswa katanya.

Akhyar berharap, kegiatan ini dapat memicu serta memacu para peserta untuk melakukan perubahan yang signifikan dilingkungan sekolah masing - masing.

Artinya kita akan meningkatan mutu pendidikan sekolah dasar melalui budaya ini, para peserta didik harus mampu memilih informasi yang sesuai dengan tingkatan ilmunya dibantu dengan pembinaan dari guru serta fasilitas sekolah.

saya berharap kepada seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh - sungguh, karena saya akan memantau rangkaian kegiatan ini benar - benar mencapai hal yang diinginkan dan agen - agen perubahan mutu pendidikan kota medan berada di pundak para saudara pendidik, ungkapnya.

Selanjutnya,Wakil Wali Kota mengucapkan terima kasih kepada USAID Prioritas untuk memajukan mutu pendidikan Kota Medan, Walaupun Dinas Pendidikan terus berupaya untuk memajukannya, semoga program ini bermanfaat bagi pendidikan kota Medan.

Kreatifitas, disiplin dan karakter tenaga pendidik juga berpengaruh dalam meningkatkan mutu pendidikan sebab pendidikan itu merupakan pembangunan karakter penanaman karakter harus kita tanam jelasnya.   Distric Koordinator USAID Kota Medan Bambang F. Wibowo menjelaskan total guru yang dilatih pada pelatihan untuk kelas awal ini sebanyak 85 guru dari sekolah yang menjadi mitra USAID Prioritas Kota Medan yang berada di Kecamatan Medan Tembung dan Medan Barat.

Materi yang diberikan adalah bagaimana guru dapat belajar leterasi di masing - masing sekolah target dari pelatihan ini adalah guru dapat memfasilitasi para murid untuk bagaimana menggunakan buku bacaan berjenjang yang telah kita cetak.

Sebab 100 ribu buku akan kita hibahkan ke 150 sekolah buku tersebut merupakan buku penunjang guna membudayakan membaca di masing - masing sekolah, sehingga memperkaya wawasan dan pengetahuan para siswa jelasnya.(RHD)

Posting Komentar

Top