0
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Wakil Walikota Medan Ir. Akhyar Nasution, M.Si mengajak warga Medan untuk tetap menjaga keberagaman agama sebagai kekuatan untuk pembangunan seutuhnya. Ajakan ini disampaikanya ketika membuka silaturahmi Para Tokoh Agama Kota Medan sertasharing mengenai penghayatan dan perwujudan kerukunan umat beragama Rabu (25/1/2017) di Catholic Center Keuskupan Agung Medan.

Dalam acara silaturahmi yang dihadiri oleh seluruh tokoh lintas agama dari 6 agama yang ada di Kota Medan, Wakil Walikota menyambut baik gagasan pertemuan oleh tokoh agama ini. Dirinya berharap semua agama dapat memaknai arti identitas kehidupan beragama dalam konteks berbangsa dan bernegara. "Kita tidak boleh membedakan identitas, tapi kita harus menyatukannya dalam kerukunan dan kedamaian. Di alinea ke 3 Pembukaan UUD 1945 saja telah dipaparkan bahwa Negara ini dibangun atas dasar Ketuhanan, artinya semuanya wajib beragama dan berjuang bersama dalam keberagamaan," ungkap Akhyar.

Keberagaman kehidupan beragama ini menurut Akhyar diibaratkan dengan taman sari nan indah. "Jika suatu taman hanya ada tanaman warna hijau saja, tentu tidak akan indah, taman itu akan terlihat indah jika dipenuhi oleh berbagai warna tanaman. Demikian juga halnya dalam kehidupan beragama yang ada di Indonesia, kita justru terlihat indah dengan keberagaman agama, suku dan budaya bangsa. Untuk itu mari kita saling menghargai rumah ibadah seluruh agama yang ada,” tegasnya.

Ditambahkan Akhyar, tidak akan berubah keyakinan seseorang jika dia mampu menghormati agama saudara dan sahabatnya dalam keeratan hubungan interaksi sosial. Diyakininya dengan dilandasi rasa saling percaya dari warna iman masing-masing, tidak akan ada yang berbenturan antara umat beragama.

Sementara itu dikatakan Uskup Agung Mgr. Anicetus B. Sinaga, O.F.M. Cap yang bertindak sebagai tuan rumah, silaturahmi kerukunan yang dibangun ini bukanlah sembarang kerukunan, karena kerukunan yang sedang dibangun di Kota Medan adalah kerukunan sejati. "Melalui tema dialog Cintai Rumah Ibadah, Medan Rumah Kita, mari membangun kerukunan yang sejati dengan memperdalam cinta damai agar Kota Medan menjadi rumah yang damai bagi semua umat beragama," ajak Uskup Agung.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Kemenag Kota Medan, H. Iwan Zulhami, SH, M.AP juga turut menyampaikan harapannya untuk keharmonisan hubungan umat beragama di Kota Medan yang harus di pupuk sejak dini sehingga kerukunan itu tetap terjaga. “Kita Para tokoh agama jangan seperti pemadam kebakaran, dimana terbakar dulu, baru dipadamkan. Harus kita cegah setiap potensi perpecahan yang bisa mengganggu stabilitas Kota Medan,” harap Zulhami.

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua FKUB Kota Medan, Drs. H. Palit Muda Harahap, unsur Polrestabes Medan, unsur Kodim 0201/BS, Kadis P2K Kota medan, Drs. Marihot Tampubolon, Kepala BPBD Kota Medan, Dra. Hannalorre Simanjuntak, M.IP, serta Camat Medan Baru, Drs. Albon Sidauruk.[rs/gbs/mdn]

Posting Komentar

Top