0
BATU BARA | GLOBAL SUMUT-Pengusaha (Mafia) Somekel inisial HB ngamuk-ngamuk saat di hubungi wartawan. Dari tindakan pengusaha ini sudah bisa dibaca, karena usahanya yang ilegal itu dapat jaminan keamanan, sehingga sesuka hatinya melontorkan kata diluar bahasa, bukan itu saja pengusaha ini juga mengajak perkelahi pada wartawan.Minggu (16/4/2017).

Menurut informasi yang di himpun Global Sumut kepada masyarakat sekitar lokasi tangkahan gudang  tempat naik barang terlarang di desa Dahari Selebar Kec Talawi mengatakan terkait aktifitas kegiatan masuk nya barang selundupan Ballpres, Daging, Bawang dan Minuman Keras, dan Narkoba kerap meresahkan warga.

Pasalnya sebagian masyarakat sekitar memahami betul dampak akibat Bahan selundupan tersebut.

" Pengusaha penyeludupan selalu mengelabui masyarakat dengan mengatas namakan warga yang telah terbantu dengan adanya kegiatan bahan masuk, ini semua demi warga masyarakat disini ". Ucap warga meniru gaya ucapan dari pengusaha yang enggan menyebut jati diri nya

Lanjutnya, " Kemaren,Senin Malam (10/4/2017) saya melihat 10 Truk Cold Diesel BL 8902 NG dan BL 8503 TL warna kuning tertutup rapi menggunakan terpal plastik berwarna biru keluar dari gudang tempat kapal bersandar, itu yang terlihat, Bagaiman yang tidak terlihat ". Pungkas nya lagi

Maraknya aksi penyeludupan barang ilegal di wilayah perairan batu bara di nilai luput dari perhatian aparatur penegak hukum, sehingga asumsi masyarakat batu bara terkait hal ini menduga pihak penegak hukum ter "Kondisi" kan.sehingga hampir tiap malam ketika air laut pasang, barang haram tersebut melenggang melewati Pos / Kantor Aparatur penegak hukum. [red]

Posting Komentar

Top