MEDAN
| GLOBAL SUMUT-Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi
menutup Rapat Kerja (Raker) Karang Taruna Sumut 2017 dengan pesan, agar
seluruh kader di kabupaten/kota mengambil peran mensukseskan pembangunan
untuk mewujudkan masyarakat sejahtera. Dirinya juga bersyukur masih
dipercaya menjadi bagian dari keluarga organisasi ini.
“Alhamdulillah
kita masih bisa bersama dalam rangka penutupan Raker Karang Taruna
Sumut 2017. Karena itu selama beberapa hari ini, tentu sudah banyak yang
dibicarakan, tentunya untuk kemajuan Karang Taruna Sumut, dimana warga
Karang Taruna terus berjuang dan ikut mewujudkan masyarakat sejahtera
dan paten,” ucap Erry Nuradi dalam sambutannya pada penuntupan Raker
Karang Taruna Sumut, di Griya Hotel Medan, Selasa (22/08/2017) malam.
Erry
menyebutkan Karang Taruna merupakan satu dari sekian banyak potensi
untuk menuju masyarakat yang sejahtera. Sebab itu, maka kader-kader
organisasi tersebut harus mengambil peran. Apalagi fokus pembangunan
saat ini ada di kawasan pedesaan. Sehingga Karang Taruna diminta agar
menjadi yang terdepan membangun desa.
“Paling
tidak sebagai pengawas untuk bisa membangun desa. Karena itu saya minta
kepada Kepala Dinas Sosial agar menyampaikan ke kepala desa supaya
mengikutsertakan Karang Taruna dalam rangka pembangunan desa,” pinta
Erry.
Erry juga
mengatakan, organisasi ini sudah lama dikenal dan dirinya sendiri
merupakan bagian dari keluarga besar Karang Taruna. Bahkan sejak 2006,
Erry mengaku mendapat penghargaan pertama sebagai Pembina Karang Taruna.
“Sejak itu, terus dapat (penghargaan) dan Alhamdulillah sekarang ini
masih dipercaya sebagai Ketua Penasehat Karang Taruna,” sebut Erry.
Selain
itu, Erry juga berpesan agar Karang Taruna mendapat perhatian dari
Dinas Sosial baik di Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah
kabupaten/kota. Terutama, soal asuransi yang akan diberikan kepada
pemuda Karang Taruna yang aktif mengawal pembangunan di Sumut. Apalagi
organisasi sejak lama sudah diakui perannya sebagai mitra pemerintah.
“Terutama
asuransi, kita akan berikan asuransi. Tetapi datanya harus jelas,
jangan sampai asuransi banyak, tetapi kadernya tidak ada,” sebut Erry.
Kepada
Ketua Karang Taruna Sumut, Gubernur juga menyampaikan pesan agar terus
memberikan motivasi anggota dan masyarakat, bagaimana membangun Sumut
yang sejahtera dan paten.
“Saya
sudah lama kenal dengan sosok Solahuddin Nasution. Karena cintanya
dengan organisasi ini, beliau terus keliling ke desa-desa. Alhamdulillah
dia dicintai kadernya, walaupun kita tahu mereka ini bekerja dengan
keterbatasan, tetapi terus berjuang,” katanya dihadapan ratusan
perwakilan pengurus Karang Taruna tingkat kabupaten/kota dan kecamatan
se-Sumut.
Acara
Penutupan Raker Karang Taruna Sumut 2017 yang mengambil tema ‘Program
kerja pemberdayaan pemuda karang taruna dilaksanakan secara terarah,
terpadu, menyeluruh dan berkelanjutan akan meningkatkan Sumut Paten’
ini, Ketua Karang Taruna Sumut H Solahuddin Nasution mengatakan, dalam
kegiatan tersebut, banyak menghasilkan keputusan untuk melaksanakan
kerja-kerja organisasi. Dirinya mengapresiasi kepemimpinan HT Erry
Nuradi yang peduli dengan organisasi ini.
“Tentu
kita sebagai kader Karang Taruna mengapresiasi perhatian pemerintah
terhadap jalannya kerja-kerja organisasi di masyarakat. Apalagi
Gubernur, Pak Tengku Erry Nuradi tidak lain adalah Ketua Majelis
Pertimbangan Karang Taruna Sumut,” katanya.[Ulfah]
Posting Komentar
Posting Komentar