MEDAN | GLOBAL SUMUT-Gubernur Sumatera Utara (Gubsu)
Tengku Erry Nuradi, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut Mulia
Banurea dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumut Syafrida
menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) di Kantor Gubsu,
Senin (31/07/2017).
Dalam
NPHD tersebut, Pemprovsu akan menghibahkan dana senilai
Rp855.940.086.000 kepada KPU Sumut dan Rp273.820.692.000 kepada Bawaslu
Sumut untuk penyelenggaraan Pilkada serentak di Sumut tahun 2018.
Dana
tersebut akan digunakan untuk kebutuhan Pilkada pada tahun anggaran
2017 dan 2018. Turut hadir menyaksikan penandatanganan tersebut Kapolda
Sumut Irjen Pol Drs Paulus Waterpauw.
Dalam
sambutannya, Gubsu Erry menegaskan, agar Pemilihan Kepala Daerah
(Pilkada) Serentak di Sumatera Utara yang akan dilaksanakan pada tahun
2018 harus menjadi Pilkada yang terbaik diantara provinsi lainnya yang
melaksanakan Pilkada tahun 2018. Oleh karena itu Tengku Erry Nuradi
berharap kepada penyelenggara pemilu dapat memaksimalkan kegiatan
sosialisasi kepada masyarakat untuk meningkatkan partisipasi pemilih.
“Mudah-mudahan dengan penandatanganan ini, penyelenggara sudah bisa melakukan sosialisasi dan kegiatan lainnya,” ujar Erry.
Pada
kesempatan itu, Gubsu Tengku Erry Nuradi juga mengungkapkan jika
dirinya pagi tadi sudah menyampaikan bahwa pemilukada memerlukan dana
yang cukup besar.
Karena
itu, kata Tengku Erry, kita berharap penyelenggara pemilu bisa
melaksanakan pilkada dengan sebaik-baiknya, harus bisa menghasilkan
output sesuai dengan harapan masyarakat.
Kepada
Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Drs Paulus Waterpauw, Gubsu Tengku
Erry Nuradi juga mengucapkan terimakasih atas dukungannya kepada
masyarakat dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Sementara
itu, Kapolda Irjen Pol Drs Paulus Waterpauw dalam kesempatan itu
menyampaikan terimakasih atas dukungan masyarakat dan Pemerintah Sumut
kepada Kepolisian dalam rangka menjaga ketertiban di Sumut. Kapolda pun
optimis jika seluruh stakeholder ada bergandengan tangan maka Sumatera
Utara tetap kondusif dan Pilkada serentak bisa berjalan damai.
“Saya
berterimakasih atas dukungannya kepada masyarakat dan pemerintah Sumut.
Jika kita bergandengan tangan saya yakin kita akan damai dan tetap
paten pada masa akan datang,”ujarnya.
Ketua
KPU Sumut Mulia Banurea mengatakan pihaknya akan menggunakan anggaran
Pilkada sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Begitu pula
Ketua Bawaslu Sumut Syafrida.[Ulfah]
Posting Komentar
Posting Komentar