Sekda Medan buka puasa bersama dengan masyarakat Medan Polonia

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan Ir Syaiful Bahri berbuka puasa bersama dengan masyarakat Kec. Medan Polonia di Masjid Amalia, Jl. Balai Desa, Selasa (28/6/2016). Kunjungan Safari Ramadhan yang rutin dilaksanakan Pemerintah Kota Medan ini, merupakan bagian dari upaya meningkatkan tali silaturahmi antara Pemerintah kota Medan dengan seluruh masyarakat. Hadir dalam kesempatan ini Al-Ustad DR H. Ardiansyah,LC,MA, Ketua BKM Masjid Amalia Jumain, S.Pd, Camat Medan Polonia Drs Aidal Fitrah, dan para alim ulama dan tokoh masyarakat di Kecamatan Medan Polonia.

Dikatakan Syaiful, Safari Ramadhan ini memiliki beberapa nilai diantaranya yakni kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan komunikasi dan koordinasi antara Pemerintah Kota, masyarakat dan segenap pemangku kepentingan kota, sehingga berbagai permasalahan pembangunan dapat diselesaikan bersama. Selain itu, lanjut Syaiful melalui Safari Ramadhan ini diharapkan dapat menghasilkan saran dan masukan serta ide-ide yang inovatif, dalam rangka semakin mengefektifkan dan mengoptimalkan pelaksanaan program pembangunan kota.

"Dari kunjungan safari ramadhan ini kita berharap adanya saran dan masukan dari masyarakat guna mewujudkan kota Medan yang lebih baik lagi pada masa akan datang,"kata Syaiful.

Tak lupa dalam kesempatan ini pula Syaiful berpesan kepada masyarakat agar selalu menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, serta menigkatkan kewaspadaan terhadal dinamika sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.

"Kita tahu bersama dari berbagai media, disejumlah wilayah di tanah air, cukup banyak terjadi kasus-kasus yang menarik perhatian kita, seperti kekerasan terhadap perempuan dan anak, peredaran dan penyalahgunaan narkoba, aksi premanisme dan lainnya, tentu kita tidak ingin kasus-kasus tersebut terjadi dikota kita, untuk itu saya menghimbau kepada Camat , Lurah, Kepling dan seluruh masyarakat agar semakin peka dan sensitif terhadap dinamika sosial yang terjadi dimasyarakat, yang mungkin dampat menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat,"ungkap Syaiful. Diakhir sambutannya Syaiful menghimbau kepada umat muslim dikota Medan, agar tidak berprilaku konsumtif menjelang hari raya idul fitri.

"Yang harus kita lakukan disisah bulan suci Ramadhan ini ialah dengan terus memperbanyak dan memperbaiki kualitas ibadah kita,"Ujar Syaiful. Seperti biasanya, Syaiful juga menyerakan bantuan uang tunai sebesar 40 juta rupiah untuk pembangunan Masjid Amalia dan memberikan santunan kepada sebanyak 100 orang anak yatim piatu.

Sementara itu Al-Ustad DR H. Ardiansyah,LC,MA dalam taushiah singkatnya mengatakan di hari-hari terakhir Ramadhan ini ada satu malam yang paling di tunggu yakni malam lailatul qadar, dimana pada malam ini apabila seorang muslim beribadah maka dirinya akan memperoleh pahala selama 1000 tahun lamanya.

"Karena malam lailatul qadar sangat istimewah, maka Allah swt merahasiakan kapan malam ini turun, sehingga kita selalu dituntut agar senantiasa memperbanyak ibadah sepanjang bulan Ramadhan,"kata Ardiansyah.(rls)