Gubsu Dukung Pengembangan Majelis Taklim Di Sumut

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi mengapresiasi keberadaan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Provinsi yang terus melakukan penguatan organisasi serta menggelar berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan. Selain itu, proses regenerasi menjadi penting khususnya dalam hal dakwah Islami.

Dalam kesempatan kunjungan pengurus BKMT Sumut untuk beraudiensi, Gubernur berharap peran serta organisasi ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas. Sehingga proses pembangunan kemasyarakatan yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut selama ini semakin terbantu dengan keberadaan majelis taklim di lingkungannya masing-masing-

“Kita berharap kegiatan dakwah yang dilaksanakan BKMT bisa sering dilaksanakan. Kalau bisa ada acara besar setiap tahun digelar, kita bisa sediakan bantuan fasilitas untuk menggelar doa bersama seperti di rumah dinas,” ujar Gubernur menerima audiensi pengurus BKMT Sumut di bawah pimpinan Ketua Hj Rosmawati Harahap, Rabu (02/08/2017).

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur terlihat antusias memberikan dukungan baik berupa fasilitas maupun anggaran bantuan dari APBD yang bisa digunakan untuk kegiatan sosial dan dakwah keagamaan. Apalagi jalan dakwah serta peran membangun mental spiritual masyarakat Sumut menjadi insan yang religius, saat ini begitu dibutuhkan.

Menyambut baik rencana pelantikan BKMT Sumut yang direncanakan akhir Agustus mendatang, Gubernur pun mengabulkan permohonan dukungan penuh untuk kesuksesan acara tersebut nantinya.

Sementara Ketua BKMT Sumut Hj Rosmawati Harahap menyampaikan bahwa pihaknya saat ini sudah membentuk kepengurusan di 23 kabupaten/kota. Bahkan untuk daerah yang minoritas muslim seperti Tapanuli Utara, juga sudah dibentuk kepengurusan BKMT.

“Kita banyak diberdayakan untuk berbagai kegiatan, seperti pemberian bantuan kepada kaum dhuafa,” sebutnya.

Meskipun BKMT bergerak di bidang dakwah Islamiah, lanjut Rosmawati, pihaknya juga berupaya membantu meningkatkan segi ekonomi dan pembinaan untuk kesehatan serta melatih keterampilan, kecerdasan khususnya bagi kaum perempuan. Termasuk dengan membentuk barisan muda BKMT.

“Kami juga ada pembinaan bagi generasi muda. Bagaimana mengajarkan remaja untuk terampil. Karena ini sebagai bentuk regenerasi kepada pemuda,” pungkasnya.[Ulfah]