0
BELAWAN | GLOBAL SUMUT-Sebanyak 12 anak dibawah umur terjaring razia kasih sayang saat asik bermain di warnet pada jam belajar pada Rabu 28 agustus 2019  di seputaran Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan.

Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP H Ikhwan Lubis melalui Kasat Binmas Kompol Justar yang melakukan razia kasih sayang di sejumlah warnet   mulai pukul 10.30 WIB hingga pukul 11.30 tersebut menjaring sebanyak 12 anak pelajar SD dan SMP.

Selanjutnya ke 12 pelajar yang masih dibawah umur tersebut digiring ke ruangan Satbinmas Polres Pelabuhan Belawan dan diberikan pembinaan serta nasehat agar tak lagi mengulangi perbuatan bermain warnet pada jam belajar.

Kasat Binmas Polres Pelabuhan Belawan Kompol Justar Purba SH mengatakan, pengamanan terhadap pelajar ini dalam operasi kasih sayang di sejumlah warnet guna mencegah timbulnya kenakalan remaja.

Setelah diamankan ke 12 pelajar diberikan pembinaan bahkan para guru sekolah mereka maupun orang tua para pelajar itu kita panggil untuk membuat surat peryataan guna turut melakukan pengawasan terhadap anak-anak ini kedepannya.

"Selain itu Polres Pelabuhan Belawan melaui dr.Susan juga memberikan pengarahan dan nasehat" ungap Justar.

Saat berada diruangan Sat Binmas Polres Pelabuhan Belawan  para anak-anak yang terjaring razia kasih sayang ini diberikan nasehat melalui tontonan video tentang perjuangan jerih payah orang tua demi membesarkan anaknya.

Kasat Binmas juga menghimbau pada orangtua agar senantiasa mengawasi anak dari pengaruh narkoba, media sosial maupun pengaruh lingkungan yakni kenakalan remaja.

"Didiklah si anak kearah kebaikan melalui pendekatan diri kepada Yang Maha Esa seperti mengikuti pengajian, sholat, maupun pendidikan agama," pesan Kasat Binmas pada orangtua yang berhadir.

Lebih lanjut dikatakannya, tindakan preventif pihak kepolisian dalam operasi kasih sayang ini melibatkan instansi terkait serta orangtua dengan membuat surat peryataan turut mengawasi si anak agar tak mengulangi lagi perbuatannya tersebut.

Pada kesempatan itu pengarahan juga disampaikan dr.Susan dari Polres Pelabuhan Belawan. dr.Susan menghimbau anak-anak tak terpengaruh narkoba serta 'ngelem' yang dapat berdampak buruk pada perkembangan otak berfantasi atau berhaya.

Dimana dampak lem itu bisa merusak syaraf otak yang bisa mendapatkan efek candu/ketergantungan,kebiasaan ini sangat berbahaya! Apalagi, kalau kebiasaan ini dilakukan selama bertahun-tahun. 
Mengendus lem bisa berakibat fatal, salah satunya adalah masalah pernapasan. Efeknya semakin buruk jika diendus dalam jangka waktu yang lama. Bisa-bisa mengalami kegagalan pernapasan akut.

Sedangkan Sri Handayani Guru SD yang hadir pada saat itu menyampaikan pesan agar para anak didik yang terjaring tak lagi bermain ke warnet karena pengaruhnya dapat merusak serta mengurangi minat belajar di sekolah.

"Dengan adanya  razia kasih sayang ini menjadi pelajaran beharga bagi sianak agar tak lagi mengulangi tingkah lakunya bolos sekolah bermain ke warnet,"ujar guru tersebut.[abu]

Posting Komentar

Top