0


LANGSA | GLOBAL SUMUT-Menjelang pergantian tahun 2019, Pemerintah Kota (Pemko) Langsa menggelar Dzikir dan Tabligh Akbar yang dipusatkan di Alun-Alun Lapangan Merdeka Kota Langsa, Selasa (31/12) malam.

Antusias masyarakat Kota Langsa maupun dari luar Kota Langsa berdatangan memenuhi Lapangan Merdeka Kota Langsa mulai sore hari terlihat masyarakat bersama sanak keluarga maupun mereka yang hadir secara kelompok berbondong bondong berdatangan untuk mendengarkan Taushiyah yang disampaikan oleh Ustadz KH. Fikri Haikal Zainuddin MZ.

Sebelum taushiyah, acara dimeriahkan dengan lantunan shalawat dari sejumlah majelis yang ada di Kota Langsa.

Walikota Langsa Usman Abdullah, SE dalam sambutannya mengatakan jamaah yang hadir untuk bersama-sama sejenak bermunajat sekaligus bermuhasabah. Betapa besar nikmat dan anugerah Allah SWT yang telah dinikmati, yang mungkin belum sebanding dengan besarnya syukur nikmat hamba dihadapan-Nya" sambutnya.


"Oleh sebab itu, sebagai bentuk dari rasa syukur itu, malam ini kita melaksanakan Tabligh akbar dan Dzikir bersama seluruh lapisan komponen masyarakat, sekaligus bersama – sama ber do’a kepada Allah SWT, agar daerah ini selalu diberi keberkahan, kedamaian dan kesejukan, sehingga cita-cita dan harapan pemerintah dan masyarakat Kota Langsa untuk menjadikan daerah maju dan berkembang dapat diwujudkan,"ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Walikota  Langsa juga meminta dukungan masyarakat Langsa dalam membangun daerah, tentunya dukungan tersebut dapat dilakukan dengan berbagai cara termasuk dengan merawat perdamaian, kesatuan serta kekompakan di antara sesama masyarakat.

"Saya berharap melalui kegiatan ini kita akan senantiasa menjaga ukhuwah islamiyah dengan menjalin persaudaraan.Masyarakat Kota Langsa terdiri dari beragam etnis, budaya dan agama.Wilayah kita juga sering menjadi destinasi para wisatawan baik lokal maupun nasional,"tandasnya.

Sementara itu, Ustadz KH.Fikri Haikal Zainuddin,MZ dalam taushiyahnya mengupas akhlak Nabi Muhammad SAW.

Dikatakannya, banyak Nabi yang Allah ciptakan, namun hanya 25 Nabi yang wajib kita Imani, dari 25 Nabi, 5 Nabi yang menjadi Ulul Azmi, dari 5 Nabi yang Ulul Azmi hanya1Nabi yang paling istimewa yaitu Nabi Muhammad SAW.

"Salah satu keistimewaannya yaitu kemuliaan akhlaknya. Langsa bisa maju, Aceh bisa jaya, Indonesia bisa bermartabat kalau masayatakat yang ada di dalamnya memiliki moral dan akhlak yang mulia,"terang anak Kyai Kondang (Alm). Zainuddin MZ ini.


Maka pantas kalau Nabi Muhammad SAW diutus ke dunia untuk menyempurnakan akhlak manusia,karena akhlak inilah kunci kesuksesan.

"Manusia yang jauh dari akhlak tidak kenal mana yang Haq dan yang Bathil,"tukasnya.

Menurutnya, sebuah kebohongan besar kalau orientalis menyebutkan Islam disebarkan dengan mengangkat pedang,padahal Islam disebarkan lewat cinta damai, akhlak yang mulia.

Bahkan, sambungnya, Nabi Muhammad SAW apa yang telah beliau ucapkan maka beliau telah mengerjakannya. "Setiap perkataan Nabi merupakan perbuatan yang telah dilaksanakan,inilah ciri akhlak mulia, ucapan dan perbuatan sama,"imbuhnya.

Dirinya mengajak seluruh jamaah yang hadir agar senantiasa mengamalkan akhlak yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Usai taushiyah, acara dilanjutkan dengan dzikir yang dipimpin oleh Ustazd H. Zamhuri Ramli.

Sebelumnya,Walikota Langsa Usman Abdullah, SE menerima 150.000 Mushaf Al-Quran dari BSM Kota Langsa untuk dibagikan kepada setiap mesjid yang ada di Kota Langsa.(arman suharza)

Posting Komentar

Top