0


BELAWAN | GLOBAL SUMUT-Adinda Soffyyah Rahmah, Siswi SMA Yayasan Hang Tuah Belawan yang hari ini mendapat Vaksin dosis ke 2 dari Tim Nakes TNI AL Lantamal I di halaman SMP I Hang Tuah Belawan mendapat kesempatan mewakili teman-teman sekolahnya yang sudah 2 tahun belajar daring menyampaikan harapan agar sekolah normal kembali. 

Adinda yang merupakan Siswa kelas 3 SMA Hang Tuah Belawan mencurahkan perasaan dan harapannya setelah mendapatkan vaksin kedua tersebut sekolah dapat berjalan normal tidak lagi daring, kami sudah bosan dirumah, kami sangat merindukan belajar tatap muka, banyak hal yang  didapatkan jika sekolah dibuka Kembali, Siswi yang tinggal di jalan Celebes perta belawan tersebut menyampaikan bahwa sekolah online atau yang biasa disebut daring dibanding dengan  offline sangat jauh berbeda, ada rasa rindu ingin berjumpa dengan teman-teman sekolah, guru-guru sekolah dan suasana sekolah.

Pada  pelaksanaan target 1000 Vaksin dosis 2 untuk sisa/siswi SMP, SMK dan SMA Yayasan Hang Tuah Putri dari pasangan bapak Damrin Said dengan Ibu Agina Ginting ini yang menyampaikan juga  hal positif yang didapatkan setelah mendapatkan vaksin agar dapat menjaga Kesehatan diri sendiri dan dapat memutus mata rantai covid 19, berkesempatan mewakili siswa/siswi lainnya  menyampaikan harapan kepada media Dispen Lantamal I bahwa dengan selesainya kami siswa/siswi mendapatkan vaksin dosis kedua dari Tim Nakes Serbuan Vaksinasi Maritim TNI AL Lantamal I sekolah kami dapat dibuka normal Kembali, kata Adinda di halaman SMP I Hang Tuah. Senin (23/08/2021).

Pangkalan Utama TNI AL I Belawan (Lantamal  I)  menggelar Serbuan vaksinasi Maritim  Pada hari ini TNI AL Lantamal I menarget 1.000 orang pelajar SMP, SMA dan SMK Yayasan Hang Tuah Belawan mendapatkan Vaksin dosis kedua yang didukung  tenaga kesehatan vaksinator sebanyak 7 Tim, 2 Tim dari Dinas Kesehatan Lantamal I, 1 Tim dari RSAL Komangmakes, dan masing-masing 1 Tim dari RS. PHCM Pelindo I, RS. Eshmun dan Puskesmas Sicanang.

Dalam pelaksanaan vaksinasi tetap dilaksanakan sesuai prosedur kesehatan Covid-19  dimana masyarakat setelah selesai divaksin, dihimbau untuk tetap tinggal ditempat untuk menjalani observasi selama 30 menit guna mengetahui reaksi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping dari vaksin Covid-19 tersebut dengan tujuan apabila terjadi gejala yang tidak diinginkan akan dapat ditangani dengan cepat. Dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan harus memakai masker, menjaga jarak dengan tidak bergerombol yang selalu dingatkan oleh anggota Babinpotmar, Yonmarhan I dan personel Pomal  yang ikut membantu dalam mengatur peserta vaksinasi.(Hasan)

Posting Komentar

Top