0
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Malang benar Joshua Sianipar (22) warga Jalan Sei Wampu. Wajahnya babak belur di hajar Suherman yang mengaku sebagai Debt Kolektor Leasing FIF (seperti dilangsir oleh rekannya yang memberi keterangan kepada pihak Intel Kodim) seputaran Jalan Tengku Amir Hamzah pas diantara bengkel ketok magic dan Rumah makan Lembur Kuring, Selasa, (28/1/2014).

Menurut keterangan dari warga yang melihat, Jhosua distop tiba-tiba saat sepeda motor sedang melaju oleh 2 orang Debt Kolektor dengan 2 mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion. "Distop tiba-tiba dan ribut mulut. Kolektor itu langsung memukul anak itu. Dikeroyoklah bang ceritanya."Ungkap warga yang tidak ingin menyebut namanya kepada wartawan.

Namun, naas bagi kedua Debt Kolektor. Saat terjadi keributan, terlihat oleh seorang anggota TNI yang bertugas di Kodim 0201/BS Kota Medan Letda ARM Edy  Hutabarat bersama rekan-rekannya yang sedang memperbaiki mobilnya dibengkel dekat dengan tempat kejadian perkara (TKP). Edi langsung mendekati bersama rekan-rekannya ketempat keributan terjadi.

Dengan tanpa banyak pertanyaan, Edy langsung melerai dan membawa Debt Kolektor (Suherman) dan Joshua Sianipar ke bengkel. Kedua Debt Kolektor hampir dimassa, karena korban menjerit (Joshua-red) minta tolong. "Yang satu sudah lari, Untuk menghindari amukan massa, saya langsung mengamankan mereka dibengkel ini."ujar Edy yang langsung melihat anggota Sat-Lantas Polsek Helvetia dipanggil untuk segera membawa kedua belah pihak (tersangka dan korban) ke kantor.

Sementara, informasi yang dihimpun, tersangka Suherman (38) Jalan G. Kolam Pasar III Link 14 Kelurahan Rengas Pulau Medan. Saat warga hendak menghakimi, sempat keluar kata-kata Suherman mengaku sebagai anggota TNI. "Ngakunya TNI bang, tidak taunya Kolektor yang mau narik sepeda motor Jhosua Yamaha Vega ZR BK 5097 AU "Ungkap salah seorang warga saat berada di TKP.

Sementara, saat di Polsek Medan Helvetia, Herman yang diperiksa oleh petugas membawa sepucuk pistol jenis Airsoftgun type Baikal Makrov Merk Made in Rusia No. 067843 dan korek api model pistol serta KTA (kartu tanda anggota) kepemilikan Air Softgun beserta KTA anggota TNI atasnama Amrizal pangkat KOPDA Infantri BABINSA RAMIL  NRP 31960469280874, di Kodim 0108 AGAM Padang, Sumatera Barat.

"Untuk KTA TNI yang dibawanya ini,  akan kita laporkan ke Pimpinan. Untuk dikordinasikan ke pihak Kodim di Padang sana. Mengenai hal KTA ini palsu atau tidak, nanti kita kabarkan."Ucap Ade salah satu Intel Kodim 0201/BS Kota Medan kepada wartawan.

Ibu kost Joshua boru Tampubolon menjelaskan, memang kredit sepeda motor milik Joshua tertunggak dari bulan Mei 2013 sampai saat ini. "tertunggak dari  bulan Mei 2013 sampai sekarang. aku di hubungi Joshua minta tolong dengan suara jeritan. Ya, yang namanya ibu kostnya aku kan bertanggung jawab juga. Eehh..tidak taunya sampai di Polsek ini dapat kabar digebuki sama Debt Kolektor. Aku terkejut"ucap Boru Tompul kepada wartawan. (wagianto)

Posting Komentar

Top