MEDAN | GLOBAL SUMUT-Pemerintah Kota (Pemko) Medan melepas 303 atlet yang akan mengikuti Pekan Olah Raga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu) 2014 dari halaman Balai Kota Medan, Minggu (27/4).Seluruh atlet diharapkan dapat tampil maksimal dan menunjukkan performa terbaiknya sehingga dapat lolos ke tahan selanjutnya yaitu Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) dan akhirnya berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) Jabar tahun 2016 mendatang. Sebelum melepas para atlet, Plt Walikota Drs.H.T Dzulmi Eldin. MS.i mengingatkan jenjang tahapan Pekan Olahraga mulai dari Pekan Olahraga Kecamatan (Porcam), Pekan Olahraga Kota (Porkot), Porwilsu, Porprovsu, Pekan Olahraga Wilayah(Porwil) dan puncaknya PON bukanlah sekedar kejuaraan-kejuaraan yang kosong belaka melainkan suatu proses. “Proses ini bukan semata hanya menyangkut atlet tetapi pemerintah dan KONI pun turut diuji kesiapannya sebagai pencetak atlet-atlet nasional. Apalagi kita ingin mendorong mewujudkan Medan sebagai kota atlet. Untuk itulah kita semua harus bertanggung jawab penuh dalam membina mental seluruh generasi muda terutama atlet-atlet muda,” kata Eldin. Sebagai atlet daerah yang menjadi ujung tombak, kata Eldin, harus terus diasah agar semakin tajam ketika berlaga di tingkat nasional maupun internasional. Untuk itu mantan Sekda Kota Medan ini tidak ingin Medan menjadi kota yang vacuum dan miskin atlet. Dia ingin ibukota Provinsi Sumatera Utara ini menjadi kota berbasis atlet yang hebat dan handal. “Jadi melalui acara pelepasan ini, saya berharap menjadi bagian dari upaya kita bersama dalam mendorong mewujudkan Medan sebagai kota atlet.Karena itu semua harus bertanggung jawab penuh dalam membina mental atlet-atlet muda. Apalagi diketahui Globalisasi telah banyak menggerus nilai-nilai ketimuran yang telah lama dijunjung. Tentunya ajang ini menjadi angin segar bagi kita dalam membina dan mengalihkan potensi yang mereka miliki ke arah yang lebih positif,” harapnya. Eldin selanjutnya mengucapkan selamat bertanding kepada seluruh atlet yang tergabung dalam kontingen Kota Medan tersebut. Selama mengikuti even, dia minta para atlet selalu menunjukkan performa terbaik, menjaga kesehatan makanan dan mampu mengatur waktu istrirahat dengan baik. Sebab, even ini membutuhkan stamina prima agar mampu mengukir prestasi. Sedangkan kepada seluruh officer dan pemdamping, Eldin berpesan agar terus memperhatikan kebutuhan para atlet selama bertanding. “Layanilah keperluan atlet dengan baik agar mereka tidak memikirkan hal-hal lain selain pertandingan yang akan dihadapi setiap harinya selama Porwilsu berlangsung,” pesannya. Plt Ketua KONI Medan Drs Eddy H Sibarani, seluruh atlet yang tergabung dalam kontingen Kota Medan telah siap sepenuhnya menghadapi Porwilsu tahun 2014. Selain melakukan training centre (tc) berjalan, beberapa cabor juga telah melakukan sejumlah try out . Target yang dibebankan sama ketika mengikuti Porwil tahun 2010 yaitu memperoleh juara sebanyak-banyaknya, sebab dalam Porwilsu tidak ada istilah juara umum. “Kita coba meloloskan atlet sebanyak-banyaknya guna mengikuti Porpropu yang akan datang. Apalagi kekuatan atlet di masing-masing cabor hampir merata seperti di tinju, karate, gulat karate maupun cabor - cabor lainnya. Hanya saja kita saat ini punya saingan yang cukup berat seperti dari Asahan, Tebing Tinggi dan Langkat,” jelas Eddy. Eddy menjelaskan, para atlet yang berlaga di Porwilsu 2014 ini akan mengikuti 11 cabang olahraga (cabor). Masing-masing cabor akan dipertandingkan di sejumlah seperti Asahan, Tebing Tinggi, Medan,Langkat dan Tanah Karo. Untuk Medan, cabor yang dipertandingkan yaitu bulutangkis dan atletik. (Wagianto)
Posting Komentar
Posting Komentar