0
LABURA  | GLOBAL SUMUT-Setelah  Pemerintah kabupaten labuhanbatu Utara(Labura) dimekarkan pada tahun 2008 yang lalu dan mejadi kabupaten defenitif tahun 2009, selama 1 periode DPRD Labura, baru tahun 2015 Pansus DPRD Labura memutuskan untuk turun kelapangan untuk meninjau proyek pembangunan pembuatan jalan lingkar kota Aek kanopan, Kecamatan Kualuh Hulu, kabupaten Labura,Senin(28/9).Pasalnya, dana pembangunan jalan lingkar yang dimulai sejak tahun anggaran 2012-2015 yang digelontorkan dari sumber dana APBD dan BDB untuk pembangunan pembukaan jalan lingkar.

Anggot DPRD Labura yang turun meninjau langsung pembangunan pembukaan jalan lingkar Aek kanopan  yakni Afriyanti Simangunsong, Tahan Munthe,Rizal Samosir, Nurmasyah Sitorus, Agustinus Simmora, SH, MH, Maruahal Sinurat, Misno,Sugito.

Agustinus Simamora ,SH, MH fraksi PDIPenjuangan menilai pembangunan  jalan lingkar tidak memiliki kejelasan sampai saat ini dari segi lokasi yang berakibat 2 masuk/keluar tidak berfungsi, arah rel kereta api dan perkebunan smart sampai saat ini tidak ada ijin dr pihak mereka untuk Pemkab Labura untuk melewatinya... sementara anggaran terus dikucurkan, untuk tahun 2015 saja sekitar 4M.

Agustinus  menambahkan proyek tersebut harus distop dengan alasan proyeknya tidak memiliki atau tidak melewati proses perencanaan yang wajar...dan cenderung dipaksakan untuk menghambur-hamburkan APBD, DPRD akan mengeluarkan surat kepada Pemkab. untuk mempertanggung jawabkan keberadaan jalan lingkar Aek Kanopan , baik secara adimistrasif maupun secara teknis,”Proyek tersebut akan  distop sampai ada kejelasan “ Karena dana yang diperuntukkan untuk pembangunan jalan lingkar , sudah puluhan miliyard, namun hasil dari pembangunan itu tidak sesuai dengan  pembangunan yang ada.katanya Agustinus.

Pantauan GLOBALSUMUT.COM  terlihat pembangunan jalan lingkar Aek kanopan, tidak sesuai dengan akses keluar masuknya kenderaan bermotor , apaslnya diujung jalang lingkar itu menuai jalan buntu. Sehingga , judul pembangunan jalan lingkar itu sesuai dengan program tata ruang pembangunan Kbupaten Labura dan  terindikasi adanya kepentingan oknum.(Andika)

Posting Komentar

Top