Bupati Soekirman : Berikan Inovasi dan Aspirasi Demi Kemajuan Pembangunan Daerah
SERGAI
| GLOBAL SUMUT- Reformasi birokrasi pada hakikatnya merupakan upaya
untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem
penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek-aspek kelembagaan
(organisasi), ketatalaksanaan (business process) dan Sumber Daya
Manusia (SDM) aparatur yang keseluruhannya bermuara pada peningkatan
kualitas pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan
sangat pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi informasi dan
komunikasi serta perubahan lingkungan strategis, menuntut birokrasi
pemerintah untuk direformasi dan disesuaikan dengan dinamika tuntutan
masyarakat.
Demikian
dikemukakan oleh Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman dalam
sambutannya sekaligus membuka acara Sosialisasi Standar Pelayanan
Publik dan Penanganan Pengaduan Masyarakat bagi Anggota Organisasi
Masyarakat Sipil (OMS) di Cafe Sonia Desa Kota Galuh Kecamatan
Perbaungan, Selasa (8/3).
Acara
yang digagas oleh Forum Organisasi Masyarakat Sipil untuk Reformasi
Birokrasi (Formasi-RB) turut dihadiri oleh Asisten Ekbangsos Drs. Hadi
Winarno MM, Kepala BKD H. Ifdal S.Sos, M.AP, Camat Perbaungan H. Akmal
Koto, Calon Kades, para Pendamping Desa, para guru serta organisasi yang
tergabung dalam Formasi-RB yaitu Bitra Indonesia, SBSI’92, SPPN, PBI,
Bestari, SAR FM, LBH Pos Sergai, RBM, LAPENRA, SPI, SP2S, Lingkar, BKAD,
KWRI, HIMASDAT, IKBCS, SEHATI, APASU, SNSU dan SMC.
Lebih
lanjut disampaikan Bupati Soekirman pelayanan publik menjadi sasaran
utama reformasi birokrasi karena faktanya adalah bahwa pelayanan publik
di Indonesia masih jauh dari kata memuaskan. Tingginya kebutuhan
masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang prima menjadi tugas besar
bagi pemerintah untuk menyediakan layanan terbaik yang sebenarnya
dibutuhkan oleh masyarakat.
Hampir
80% SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sergai
mempublikasikan standar pelayanan dan maklumat pelayanan diruang-ruang
publik yang dapat dilihat langsung oleh masyarakat. Perbaikan sarana dan
prasarana pelayanan seperti ruang tunggu, loket pelayanan, kotak
pengaduan dan kotak kepuasan masyarakat, toilet dan prasarana pendukung
lainnya terus digenjot agar di Tahun 2016 ini seluruh atribut pelayanan
publik telah disiapkan oleh seluruh SKPD dijajaran Pemkab Sergai.
Untuk
itu Bupati Soekirman mengharapkan kritik maupun saran dari rekan-rekan
pimpinan maupun anggota OMS yang bersifat membangun di Kabupaten Tanah
Bertuah Negeri Beradat sehingga dapat menyempurnakan perbaikan layanan
publik menuju pelayanan prima sekaligus memberikan kepuasan bagi
masyarakat. “Berikanlah inovasi dan aspirasi demi memajukan pembangunan
daerah”, pungkas Soekirman.
Sebelumnya
Koordinator OMS Hawari Hasibuan SH, dalam sambutannya mengatakan bahwa
program ini merupakan program kerjasama antara Pemkab Sergai dengan
Formasi-RB yang mengutamakan memberikan pelayanan prima, karena
mendapatkan pelayanan yang baik adalah hak bagi setiap masyarakat. Oleh
karenanya lembaga masyarakat maupun oarganisasi harus bisa memberikan
kritik yang bersifat membangun. Hal ini tentunya demi kemajuan Kabupaten
tercinta ini.(PutraNursaid)
Posting Komentar
Posting Komentar