TARUTUNG
| GLOBAL SUMUT-Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Tengku Erry Nuradi
menegaskan kepada seluruh umat muslim, untuk bersama-sama memakmurkan
masjid.
“Meramaikan
masjid jangan hanya saat bulan puasa Ramadhan saja, seharusnya setiap
saat selain shalat lima waktu, juga bisa disi dengan pengajian serta
kegiatan silaturahmi dan ibadah lainnya,’’ ucap Tengku Erry usai
meresmikan Masjid Baitul Rahman di Desa Lumban Siagian Jae Kecamatan
Siatas Barita, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Selasa (23/5/2017).
Kegiatan
ini masih merupakan rangkaian kunjungan kerja Pemerintah Provinsi
Sumatera Utara (Pemprovsu) dalam rangka membangunan peradaban keagamaan
di negeri berbilang kaum ini.
Masjid
diatas tanah wakaf alm H Mahmuddin Panggabean tersebut dibangun oleh
Baznas Provsu hendaknya menjadi ladang amal bagi kita semua. Oleh
karenanya, Gubernur mengharapkan, masyarakat dapat memakmurkan masjid
ini dengan kegiatan ibadah sehingga tidak hanya megah bangunannya.
“Makmurkan masjid ini dengan berbagai kegiatan seperti pengajian, shalat berjamaah dan sebagainya,’’ ajak Gubsu Tengku Erry.
Disamping
itu juga Erry mengajak seluruh masyarakat Sumut, agar terus melakukan
swadaya dan kemandirian dalam kegiatan pembangunan kemasyarakatan. “Mari
kita mempererat kerukunan umat beragama,” ucap Erry.
Kepada
para tokoh agama, tak lupa Erry berpesan agar terus mengajak seluruh
potensi umat agar dapat menjadi pelopor dalam keagamaan yang syarat
dengan kemajuan teknologi informasi.
Sementara,
Ketua Baznas Provsu Armansyah Nasution menjelaskan Masjid Baitul Rahman
ini dibangun dari zakat dari para jamaah haji dan PNS Pemprovsu. Oleh
karena dihimbau agar masyarakat daerah ini dapat memelihara masjid ini.
“Jadikanlah mesjid ini sumber kesejukkan dan kedamaian manusia
disekelilingnya,” ujar Armansyah.
Acara isi dengan pemberian bantuan kepada anak yatim, orang jompo, bilal mayit, penjaga masjid dan guru mengaji.
Turut
hadir Wabup Taput Mauliate Simorangkir, Wakil Ketua DPRD Taput, Ketua
TP PKK Provsu Hj Evi Diana Erry, para Kepala SKPD Provsu, Al Ustadz H
Samin Pane, Ketua MUI Taput, keluarga ahli waris pewakif, para tokoh
agama, alim ulama serta masyarakat sekitar.[rs]
Posting Komentar
Posting Komentar