BELAWAN | GLOBAL SUMUT-Dengan tema "Satgas Pamtas Laut Koarmabar Melaksanakan Tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Wilatah Laut Indonesia-Thailand dalam mendukung tugas pokok TNI" untuk itu, Asisten Intelijen Danlantamal I Kolonel Laut (E) Ilham Army Ritonga mimpin acara Penutupan Latihan Pratugas Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan Wilayah Laut Indonesia-Thailand tahun 2017 yang bertempat di Gedung R. Mulyadi Mako Lantamal I Belawan.

Komandan Lantamal (Danlantamal) I Belawan, Laksamana Pertama TNI Roberth Wolter Tappangan, melalui Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Mayor Laut (KH) Sahala Sinaga kepada media ini Rabu (24/05/2017) mengatakan, Perlu diketahui perairan perbatasan antara Indonesia-Thailand merupakan jalur yang sangat strategis sebagai jalur lalu lintas pelayaran Internasional dan menjadi urat nadi bagi jalur perdagangan Dunia, yang disamping  itu juga merupakan wilayah eksplorasi sumber kekayaan alam, khususnya penangkapan ikan.  Adapun Koarmabar menerjukan Beberapa KRI untuk mendukung kegiatan Latihan Pratugas antara lain KRI Parang-647, KRI Pulau Rusa-726 dan KAL Siba II-1-65, dengan berlokasi di perairan Selat Malaka.
Dalam amanat Panglima Armada Barat Laksamana Muda TNI Aan Kurnia, S.Sos yang dibacakan oleh Asintel Danlantamal I ini menyampaikan tujuan dari latihan Pratugas adalah menyiapan dan membekali Satgas Operasi Pemtas wilayah laut Indonesia-Thailand agar memiliki kemampuan dan keterampilan yang handal secara terintegrasi dalam rangka mencapai kesiagaan operasional guna menunjang pelaksanaan tugas operasi di daerah perbatasan wilayah laut Indonesia-Thailand. selanjutnya hasil evaluasi Latihan tentunya terdapat kekurangan dalam pelaksanaannya, dan hal tersebut agar dijadikan pembelajaran untuk berbuat yang lebih baik.

Dalam kegiatan tersebut, Turut hadiri juga Komandan Satrol Armada Barat, Para Komandan KRI dan seluruh Prajurit yang unsurnya terlibat dalam kegiatan Latihan Pratugas tersebut.[abu]