LANGSA | GLOBALSUMUT-Upacara peringatan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Ke-73 yang dilangsungkan di Lapangan Merdeka Kota Langsa, Senin (17/12) berlangsung dengan khidmat.
Pada saat bersamaan pula diperingati Hari Guru Nasional (HGN).
Upacara diawali dengan pembacaan sejarah singkat PGRI, penghormatan kepada pembina upacara, laporan pemimpin upacara, pengibaran bendera merah putih, hening cipta.
Dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila, pembacaan naskah Undang Undang Dasar 1945, amanat Pembina upacara dan ditutp dengan doa.
Walikota Langsa, Usman Abdullah,SE selaku Pembina upacara saat membacakan sambutan Muhadjir Effendy Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia menyebutkan, menghadapi revolusi industri keempat guru diperlukan guru yang professional, guru yang mampu memanfaatkan kemajuan teknologi informasi yang sangat cepat untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajar guna mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul dengan kompetensi global.
Lanjutnya, meskipun teknologi informasi berkembang dengan demikian cepat dan sumber-sumber belajar begitu mudah diperoleh, namun peran guru sebagai pendidik tidak tergantikan oleh kemajuan teknologi tersebut.
“Tugas utama guru adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi setiap peserta didik,”ungkapnya.
Upacara HUT PGRI juga diikuti oleh perwakilan Polres Langsa, Kodim 0104/Atim, Kejaksaan Negeri Langsa, sejumlah Kepala Dinas dilingkungan Pemerintah Kota Langsa, Para Kepala Sekolah, dewan guru dan siswa SD, SMP, SMA.
Usai pelaksanaan upacara, Walikota juga menyerahkan penghargaan kepada 46 guru yang telah mengukir prestasi baik dikancah daerah, nasional maupun internasional.(arman suharza)
Posting Komentar
Posting Komentar