0

STABAT | GLOBAL SUMUT -Berbagai potensi yang dimiliki Kabupaten Langkat saat ini hendaklah mampu dikelola secara maksimal dan baik oleh Pemerintah bersama seluruh komponen masyarakat agar dapat dimanfaatkan bagi sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat. 

”Masyarakat haruslah ikut serta sebagai pelaku atau subjeck pembangunan”, kata Plt.Gubsu Gatot Pujonugroho, ST dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten I Pemerintahan Hasiholoan Silaen, SH di hadapan sidang paripurna istimewa DPRD dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Langkat ke-263, Kamis (17/1).


Selain itu Gatot mengingatkan agar Pemerintah dan masyarakat dapat bersinergi dengan baik sehingga segala permasalahan yang muncul dapat diatasi tanpa kesulitan yang berarti,  melalui peringatan hari jadi hendaknya juga digunakan untuk mengevaluasi terhadap pencapaian yang telah diraih, maupun hal-hal yang belum terpenuhi sehingga kita mampu merencanakan strategi untuk masa yang akan datang.

Dalam rangka menyongsong Pemilukada yang akan berlangsung beberapa bulan lagi Gatot menghimbau agar masyarakat dapat menggunakan hak pilih sebaik-baiknya, tidak menjadi golput sebagai pembuktian kedewasaan dalam berdemokrasi bagi kita bangsa yang besar dan bermartabat.

Sementara Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH yang mengenakan pakaian adat kebesaran Melayu dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa bukan saatnya lagi memilah dan mengkotak-kotakan asal usul, suku, golongan dan agama, seperti halnya ungkapan bijak yang mengatakan ”Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung”, manakala semua elemen sudah bersama dan bersatu tidak ada permasalahan yang tak dapat diselesaikan, ”Beban yang berat sama dipikul, beban yang ringan sama dijinjing” katanya.

Kepada para tokoh masyarakat, cerdik pandai, ulama dan pemuka agama Bupati Langkat itu mengajak untuk dapat memberikan sumbangan pemikiran demi kemajuan wilayah dan masyarakat Kabupaten Langkat. ”Mari kita bangun bumi Langkat untuk kemaslahatan bersama,” ujar  Bupati Langkat yang bergelar Datuk Setia Abdi Negeri tersebut.
Sebelumnya Sekdakab Langkat Drs. H. Surya Djahisa, M.Si selaku pengarah panitia membacakan lintas sejarah Hari Jadi Langkat yang didirikan oleh keturunan leluhur Dinasti Dewa Syahdan hingga berlanjut ke Raja Kahar yang membuka perkampungan di Kota Dalam antara Stabat dan Hinai. Tradisi masyarakat yang membangun perkampungan pada 12 Rabiul Awal dan itu bertepatan tanggal 17 Januari 1750.

Dalam sambutannya Surya melaporkan sebanyak 19 kegiatan yang dilangsungkan pada rangkaian Hari Jadi tahun ini, serta menginformasikan sejumlah prestasi dan orang-orang yang telah berjasa mengangkat nama Langkat baik di tingkat Nasional maupun lokal.

Sidang yang dipimpin Ketua DPRD H. Rudi Hartono Bangun, SE selain dihadiri Ketua DPRD Sumut H. Saleh Bangun, anggota dewan juga dihadiri unsur Muspida Langkat dan Walikota Binjai HM. Idham, Wabup Budiono, juga para komandan satuan, Pemangku adat Kesultanan Langkat, sejumlah mantan pejabat Langkat dan mantan Ketua DPRD Langkat, serta segenap komponen dan organisasi massa.


Di acara itu diserahkan juga bingkisan dan penghargaan kepada pemenang lomba karya tulis dalam rangka Hari Jadi Langkat. Acara dilanjutkan dengan resepsi pagelaran hiburan rakyat, pembukaan pameran bazar di Alun-alun T. Amir Hamzah yang turut dihadiri Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Drs. Wisjnu Ahmad Sastro.(Awal / Langkat)

 

Posting Komentar

Top