0
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Dicurigai permainan pengguna kartu Jamkesmas dan Medan Sehat, besok RSU. Delima Jln. KL Yos Sudarso Km. 16 simpang Martubung dilaporkan. Minggu (16/3/2014). 
           
“Kita lihat saja nanti bagaimana perkembangannya. Ini merupakan bisnis kesehatan yang berkedok mengkedepankan kesehatan masyarakat. Mau diklim Rp. 5 miliar juga tidak masalah asalkan kebenarannya itu benar-benar digunakan untuk pasien pemegang kartu kesehatan, sehingga tidak merugikan Negara”. Kata aktivis yang minta namanya tidak dicantum.
           
Soal benar atau salahnya itu lanjut aktivis, bukan urusan kita, itu wewenang penegak hukum natinya, yang pasti sebelumnya tim kita sudah menanyakan kebenarannya kepada pihak terkait. Kita juga laporkan dugaan permainan kartu Jamkesmas ataupun Medan Sehat ini ke Menteri Kesehatan-RI. Ujar aktivis.
           
Sebelumnya diberitakan, sejumlah kalangan aktivis kota Medan desak Poldasu usut dana klim RSU. Delima Jln. KL Yos Sudarso Simpang Martubung Medan Labuhan. Desakan aktivis tersebut cukup beralasan, pasalnya RSU. Delima yang tidak memenuhi standard RSU itu mengklim dana Medan Sehat dan Jamkesmas senilai Rp. 2,5 miliar/3 bulan (Agustus 2012).
           
Sejumlah kalangan aktivis tersebut masing-masing menurunkan tim investigasi mencari tahu kebenarannya. Sebahagian besar pasien yang berobat di RSU itu mayoritas berasal dari Kelurahan Nelayan Indah, Pekan Labuhan, Martubung Kecamatan Medan Labuhan. Selain itu, ada juga dari Belawan, dan Kelurahan Rengas Pulau Kecamatan Marelan.
           
Pantauan globalsumut di lapangan, pasien yang mendapat rawat inap di RSU. Delima Simpang Martubung 2 tahun belakangan ini meningkat, padahal biaya pengobatan di RSU tersebut tergolong mahal.
           
Pihak RSU. Delima yang disebut-sebut Delima belum lama ini membantah tudingan itu. “Tidak ada itu dek, kakak tidak pernah klim dana sebesar itu”. Kata Delima sa’at dihubungi melalui telepon selularnya. [mn/bu/nur].

Posting Komentar

Top