0
TANJUNG PURA I GLOBAL SUMUT -Kesulthanan Negeri Langkat menganugerahkan gelar adat melayu kesulthanan “Datuk Setia Negeri” kepada Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH ditandai dengan pemakaian selempang dan penyematan pin, gelar tersebut dinobatkan oleh Sulthan Langkat Sri Paduka Duli Y.M. Tuanku Azwar Abdul Djalil Rahmatshah Al Hajj pada acara Majelis Upacara Penganugrahan gelar adat Melayu dan pengukuhan Kerapatan Adat Negeri Langkat yang berlangsung di halaman Masjid Azizi Tanjung Pura, Sabtu (30/3).

Selain Bupati Haji Ngogesa gelar kehormatan itu juga diberikan kepada Ir. H. Irsan Noor Bupati Kutai Timut Kalimantan Timur (Datuk Duta Diraja), Prof, DR, Hj. Mariam Darus Badrulzaman, SH, FCBArb guru besar bidang hukum USU (Datuk Sri Cahaya Bestari), Prof. DR. Djohar Arifin Husin Ketua Umum PSSI (Datuk Mulia Perkasa), Mayjend. (Purn) H. Barkah Tirtadjaya mantan duta besar RI di Mesir (Datuk Indra Diraja) dan Kolonel (Purn) H. Bachtiar Jafar mantan Walikota Medan (Datuk Johan Perkasa).

Acara berlangsung kental dengan suasana adat budaya tradisi Melayu sehingga mengundang perhatian ribuan masyarakat dan berbagai undangan dari tokoh-tokoh Melayu yang hadir dari berbagai pelosok Negeri karena prosesi tersebut baru kali ini terselenggara kembali setelah zaman kemerdekaan RI tahun 1945, acara diawali dengan prosesi ketibaan YM. Tuanku Sulthan Langkat beserta Kerapatan Adat yang diwarnai dengan tiupan suara nafiri dan diiringi dengan musik gendang kebesaran adat Melayu.

Sulthan Langkat Tuanku Azwar Abdul Djalil Rahmatshah Al Hajj dalam amarannya mengatakan bahwa gelar yang telah diberikan janganlah dipandang sebagai alat kekuasaan, tetapi jadikan amanah dan dijaga, prosesi tersebut juga diselenggarakan sebagai upaya pelestarian adat budaya bangsa yang merupakan tanggung jawab bersama menjaga dan melestarikannya, “Jangan biarkan adat budaya tenggelam, harus digali agar tak hilang dari muka bumi supaya anak cucu kita nanti tau dan mengerti sejarah” ujarnya.

Kepada Pers disampaikannya, pemberian gelar kepada Bupati Haji Ngogesa didasari daya upaya yang telah banyak diperbuatnya bagi pembangunan dan kemajuan Langkat termasuk masyarakat melayu dengan telah terbuktinya Langkat sebagai daerah yang banyak menerima penghargaan tingkat Nasional sejak dipimpin oleh Bupati Ngogesa. Sudah selayaknya kita mendukung kepemimpinan Bupati H. Ngogesa Sitepu, SH dilanjutkan pada periode yang akan datang. “Mari kita kembalikan kejayaan Langkat, terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung,” ujar Sulthan Langkat.

Sementara Bupati Langkat Datuk Setia Negeri H. Ngogesa Sitepu, SH berterima kasih dan bersyukur atas gelar yang diberikan, dirinya menghimbau kepada masyarakat Langkat agar tidak terpecah belah oleh pengaruh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab atas isu-isu yang berkembang di masyarakat, “Langkat ini tanah melayu, kita semua harus hidup dengan menjunjung tinggi adat dan budaya,  mengedepankan kesantunan seperti masyarakat melayu” kata Bupati Langkat itu.

Datuk Mulia Perkasa Prof. DR. Johar Arifin Husin mengatakan pentingnya masyarakat memahami adat dan berbudaya karena dengan beradat manusia akan berakhlak dan bertutur sapa baik dan sopan sehingga terhindar dari berbagai perselisihan dan konflik yang dapat memecah belah bangsa, diungkapkannya Langkat dibawah kepemimpinan Bupati Haji Ngogesa telah bertambah martabatnya sehingga layak untuk terus didukung dan dilanjutkan, “Apabila terus mendapat kepercayaan, Pemkab Langkat nantinya akan membantu pembangunan replika istana Sulthan Langkat sebagai objek wisata sejarah” ungkap Johar lebih lanjut.

Sebelumnya juga dikukuhkan Kerapatan Adat, Kepala Balai dan Penghulu Adat serta kejeruan yakni Kejeruan Bahorok T. Alfit Hasyim, Selesai HT. Zulkarnain, Bingai HT. Haidir Sulaiman BBM, Punggai HT. Abdul Hamid S bin T. Abu Serah, kemudian Kedatukan Hinai Datuk OK. Fahmi, Cempa Datuk OK Fadlan, Pt. Cermin Datuk OK Elfian Agus Bin OK Marhasyim, dan Secanggang Datuk OK HOK Zulkarnain Bin OK Idrus, hadir dalam acara Sejumlah tokoh Melayu, Zurriat Kesulthanan Langkat, para pejabat Pemkab Langkat dan undangan lainnya.(Awaluddin /Langkat)

Posting Komentar

Top