AEK KANOPAN | GLOBAL SUMUT -Masyarakat Desa Teluk pulai Dalam Kecamatan Kualuh Ledong
Kabupaten Labuhanbatu Utara( Labura) belum pernah merasakan nikmatnya
pembangunan infrastruktur dari pemerintah Kabupaten.Namun masyarakat desa Teluk
pulai dalam tetap menggalakkan
pembangunan infrastruktur untum membantu
visi dan misinya Pemkab Labura dalam mensejahterakan perekonomian masyarakat.Hal
ini dikatakan Johan Simbolon Spd Kepala Desa(Kades) Teluk Pulai Dalam
Kecamatatan Kualuh Ledong pada GLOBALSUMUT.COM Sabtu(27/7) dikantornya.
Johan menjelaskan , sejak Johan
memimpin Desa Teluk Pulau Dalam mulai tahun 2011 sampai saat ini, uluran tangan
dari Pemkab Labura yang dipimpin H Kharuddin Syah Sitorus SE(bupati) belum pernah adanya nikmatnya pembangunan
infrastruktur ke desanya.Adapun pembangunan yang dinikmati masyarakat setiap dusun ,semuanya itu berkat swadaya
masyarakat menggalakkan pembangunan infrastruktur jalan.
Johan juga mengharapkan peda
Pemkab Labura, H Kharuddin Syah Sitorus SE(bupati) agar berbuka hati untuk
mengucurkan anggaran dana untuk
pembangunan infratsruktur jalan ke desa Teluk Pulai dalam.Karena ,
infrastruktur jalan yang sangat diharapkan masyarakat , sebab, infrastruktur
jalan yang merupakan urat nadi masyarakat petani padi khususnya daerah Desa Teluk Pulai
dalam Kecamatan Kualuh Ledong .
“ Masyarakat daerah pesisir
pantai yang mayoritas yang menghasilkan padi dari sektor pertanian, sangat
mengharapkan perhatian yang serius dari Pemkab Labura demi meningkatkan kesejahteraan
roda perekonomian ,bagaimana mungkin roda perekonomian masyarakat maju dan
sejahtera, kalau infrastruktur jalan tidak mendukung “ harapnya Johan.
Johan juga mengeluhkan sikap
Pemkab Labura ,pasalnya setiap melakukan musyawarah rencana pembangunan
desa(Musrenbangdes) tetap saya mengajukan permohonan pembangunan insfrastruktur
jalan,namun semuanya permohonan yang saya ajukan itu tidak pernah terealisasi .
Demi untuk mensejahterakan roda perekonomian masyarakat Desa Teluk Pulai Dalam,
kami melakukan musyawarah dan mengambil suatu kebijakan untuk mendirikan palang
desa,berkat hasil PAD dari palang desa itu, inftrastruktur pembangunan jalan
desa dan seluruh dusun dapat dinikmati masyarakat.
Sianturi salah seorang masyarakat
yang keluar masuk ke Desa Teluk Pulai Dalam , mengatakan pada GLOBALSUMUT.COM Akibat tidak adanya sentuhan tangan dari
Pemkab Labura terkait pembangunan infrastruktur jalan ,sangat membagakan
masyarakat yang telah membuat kebijakan
pemasangan sebuah palang jalan untuk mendongkrak Pendapatan Asli Desa (PAD)
untuk digunakan dalam pembangunan infrastruktur
jalan.
Maksud dan tujuan dilakukan
kebijakan dalam pembuatan palang jalan didesa itu ,untuk mengantisipasi tonase
muatan yang melebihi tonase yang berdampak mengakibatkan kerusakan jalan.”
Kabijakan yang diambil masyarakat itu berkat musyawarah dan keputusan
bersama.Walaupun palang desa yang
menimbulkan efek yang dapat merugikan sepihak dan menguntungkan sepihak, demi pembangunan infrastruktur jalan
yang telah nyata dinikmati masyarakat dari hasil PAD palang”. Terangnya
Sianturi.(Andika/Labura)
Posting Komentar
Posting Komentar