1
MEDAN LABUHAN | GLOBAL SUMUT – Sulit di bayangkan bahkan siapa saja bisa terkena tipu muslihat  seperti ini, tampa memandang tingkat  pendidikan dan pekerjaan, seperti halnya perusahaan yang dikabarkan bisa melipat gandakan uang anggota atau nasabahnya atau yang mungkin lebih dikenal masyarakat umum seperti dimassa PT. BMA,  perusahaan penganda uang ini sempat menghebohkan masyarakat sumut mulai dari masyarakat yang berpendidikan tinggi hingga berpendidikan pas-pasan semua terbius dengan kata "uang anda akan berlipat/ bertambah dalam jangka/tempo hitungan hari/bulan", tampa berpikir dengan mengunakan logika atau ilmu ekonomi,  masyarakat yang menjadi korbantidak berpikir panjang diiming-ingi uangnya berlipat ganda dengan sekejap tanpa harus bekerja cukup dengan menyetorkan sejumlah uang dan menunggu beberapa bulan uang akan berlipat ganda, masyarakat yang menjadi korban ini langsung cabut uang tunainya dan langsung "menanam" uang tunainya tersebut ke pihak perusahaan penganda uang tersebut walaupun tampa ada ikatan formal (hukum) yang mengikat antara anggota/nasabah dengan perusahaan penghimpun dana/uang dari masyarakat tersebut.
Sebut saja seperti E-Changerprofit yang berkantor di Sebuah rumah tinggal namun telah dirubah kegunaannya menjadi sebuah kantor yang beralamat di Jalan Tempirai XI Griya Martubung Kel. Besar Kec. Medan Labuhan. Perusahaaan ini juga diduga telah melakukan penghimpunan dana dari masyarakat dengan modus ikut dalam penyertaan modal atau menanam modal bahkan dari beberapa sumber yang berhasil dihimpun oleh media ini mengatakan, bahwa perusahann ini sudah berjalan selama 2 tahun dan memilki anggota hampir 1000 orang dan telah berhasil menghimpun dana dari nasabah/anggotanya mencapai 1 Milyar lebih, namun tambah sumber, belakangan ini sudah  satu bulan lebih macet dalam hal melakukan pembayaran termin (tahap pembayaran) kepada nasabah/anggotanya yang "menanam" uangnya di perusahaan tersebut.
Pak No yang bermukim di Komplek UKA martubung yang mengaku sebagai perwakilan dari perusahaan (representatif),  kepada media ini saat dikonfirmasi di rumahnya mengatakan sekarang ini memang lagi ada kendala dalam hal pembayaran termin kepada anggota/nasabah tapi kita akan segera upayakan sebagaimana arahan pimpinan kita Pak Jul Hutagalung, "perusahaan ini sudah berjalan 3 tahun lebih dan mudah-mudahan saja dapat berjalan dengan lancar-lancar saja seperti biasa,agar anggota kita jangan sampai ada yang kecewa kalau peryertaan modal atau investasi kepada anggota atau nasabah mulai dengan satu juta rupiah  hingga mencapai nilai yang tidak terbatas, sedangkan manager di wilayah 203 adalah Pak Gunawan sedangkan pemilik/pimpinan perusahaan adalah Pak Jul Hutagalung dan kantor pusat  di Pematang  Siantar tambahnya, saat dikonfirmasi dikediaman Pak No  bermukim di Komplek UKA martubung hadir juga  2 orang nasabah yang menanyakan perihal uang milik mereka.

Ibu Sinaga yang mengaku sebagai guru di SMU Negeri di Wilayah Medan Utara merupakan saalah satu nasabah/anggota dari perusahaan penanaman modal tersebut yang berhasil dikonfirmasi media ini juga menambahkan, saya sertakan uang saya waktu itu sebanyak 5 juta dengan tempo 5 bulan kedepan menjadi 10 juta dengan sistem pembayaran per 20 hari saya menerima 2 juta,  waktu itu juga saya tahu ini dari teman saya dan pada saat saya masukkan uang itu antara saya dan pihak perusahaan hanya tertuang dalam kwitansi saja, ketika disinggung bagaimana jika perusahaan ini tutup apa upaya dari ibu, Ibu Sinaga menambahkan, kalau saya pasrah aja lah, sebab semuanya kan karena mau sama mau tidak ada paksaannya, tapi entahlah  bagi nasabah yang lain yang mungkin uangnya mencapai ratusan juta di tanam di situ, tambahnya.

Sementara itu Lurah Besar H. Zainal Abidin saat dikonfirmasi media ini mengatakan, tidak mengetahui serta tidak pernah mendengar keberadaan perusahaan tersebut maupun dari kepling disana , namun jika benar demikian saya  akan turun kesana bersama pihak terkait agar kegiatan perusahaan tersebut jangan sampai menciptakan situasi tidak aman di wilayah kerja kelurahan Besar yang saya pimpin ujarnya singkat. (NRD)   

Posting Komentar

bbb mengatakan... 21 Oktober 2014 pukul 12.57

SAMPAI SEKARANG MANAGER ECHANGERPROFIT ATAU OKEYPROFITS ATAU OKEYNOTES BERNAMA GUNAWAN MASIH BEBAS BERKELIARAN DAN MALAH BUKA CABANG DI DAERAH SAWIT SEBERANG BINJAI SUMUT DENGAN ANGGOTANYA SEBAGAI PIMPINANA CABANG BERNAMA BU RINA

Top