0
Plt Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi didampingi Pangkostrad yang juga selaku Pangdam I/BB Mayjen TNI Edy Rahmayadi, menerima cenderamata penghargaan dari Ketua Umum HIPMI Sumut Akbar Himawan Buchari dalam acara Forum Bisnis dan Silaturahmi Badan Pimpinan Daerah (BPD) HIPMI Sumut yang berlangsung di Hermes Place Polonia, Jl Mongonsidi Medan, Kamis ( 20/8/2015)
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mengimbau pengusaha muda yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) untuk memanfaatkan dan memaksimalkan manfaat jaringan bisnis (networking) dalam mengembangkan usaha.

Imbauan tersebut disampaikan Tengku Erry Nuradi saat membuka Forum Bisnis dan Silaturahmi Badan Pimpinan Daerah (BPD) HIPMI Sumut yang berlangsung di Hermes Place Polonia, Jl Mongonsidi Medan, Kamis (20/8/2015).

Hadir Ketua Umum BPP HIPMI Bahlil Lahadalia, Pangkostrad yang juga menjabat Pangdam I/BB Mayjen Edy Rahmayadi, Dirut Bank Sumut Edie Rizliyanto dan ratusan pengurus BPD dan BPC HIPMI se-Sumut.

Dalam kesempatan itu, Erry menyatakan, salah satu kunci sukses membangun bisnis adalah membangun jaringan. Semakin luas jaringan, semakin besar peluang yang akan didapatkan. Berbanding lurus, semakin maju juga bidang usaha yang digeluti, apapun itu bentuknya.

“Salah satu rahasia keberhasilan membangun bisnis adalam jaringan usaha. Bangun kerjasama dengan berbagai pihak, baik dalam maupun luar negeri. HIPMI harus go internasional,” dorong Erry.

Erry yang pernah menjabat Ketua Umum Badan Pimpinan Cabang (BPC) HIPMI Medan periode 1997-20011 ini juga mengaku mendapat banyak manfaat berjaringan saat bergabung di HIPMI.

“Bicara HIPMI, bagi saya tidak asing lagi karena saya ada dan menjadi seperti ini karena HIPMI. HIPMI bagaikan sebuah universitas, tempat kita menimba ilmu dalam menekuni usaha. Bahkan lebih dari itu HIPMI juga menjadi wadah membangun jaringan atau netwoking,” sebut Erry.

Bahkan Erry mengaku sempat menjabat Ketua Umum Badan Pimpinan Daerah (BPD) HIPMI Sumut periode 2001-2004. Hak itu merupakan bukti bahwa HIPMI tidak saja sebagai organisasi yang menaungi para pengusaha, namun juga organisasi potensial yang dapat menjadi motor penggerak laju pertumbuhan pembangunan di Sumut.

Oleh sebab itu, para pengusaha muda yang tergabung dalam HIPMI Sumut mengoptimalkan organisasi untuk meningkatkan kualitas diri maupun meningkatkan kinerja bisnis.

“Saya berharap, adik-adik saya pengusaha muda untuk memanfaat netwoking yang baik dalam membangun usaha. Dengan demikian, apa yang kita inginkan akan tercapai,” pesan Erry.

Lebih lanjut Erry menegaskan, jumlah pengusaha menjadi salah satu indikator kemajuan satu negara. Hal itu terbukti dari perkembangan dan kemajuan Singapura yang memiliki pengusaha mencapai 2 persen dari jumlah penduduknya. Bahkan Malaysia memiliki pengusaha diatas 4 persen.

“Kita masih prihatin, berdasarkan catatan yang ada, jumlah pengusaha di Indonesia masih dibawah 1,5 persen dari jumlah penduduk. Untuk itu, HIPMI harus mendorong pertumbuhan pengusaha baru di Sumut khususnya dan di Indonesia pada umumnya,” saran Erry.

Dari sisi agama, Islam menyarankan untuk menjadi saudagar karena sebagian besar pintu rezeki dari perniagaan.

“Dalam Islam, tidak disebutkan harus menjadi PNS atau pegawai, tapi diharapkan menjadi pedagang. Makin banyak yang menjadi pengusaha makin maju negara kita,” ujar Erry.

Sementara Ketua Umum HIPMI Sumut Akbar Himawan Buchari mengatakan, Forum Bisnis dan silaturahmi BPD HIPMI Sumut merupakan refleksi rasa syukur yang dituangkan dalam bentuk Halal bi Halal.

“Tujuannya agar anggota HIPMI saling bertemu dan saling bermaafan. Lebih dari itu, tentu aka nada diskusi bisnis yang nantinya akan direalisasikan dengan kerjasama saling menguntungkan,” jelas Akbar.

Akbar juga berharap, forum tersebut menjadi wadah menuangkan ide dan gagasan yang nanyinya akan ditawarkan ke pemerintah.

“Pertemuan ini kan membuka cakarawala pandang kita terhadap perkonomian Indonesia, khususnya Sumut. Memang akhir-akhir ini perekonomian Indonesioa mengalami penurunan. Sebagai anak muda, kita tidak boleh berdiam diri melihat kondisi ekonomi saat ini. Sebaliknya, inilah saat yang tepat memberikan kontribusi dalam upaya membangun bangsa ini,” harap Akbar.

Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Indra Prawira menyatakan, Forum Bisnis dan silaturahmi BPD HIPMI Sumut dihadiri 250 peserta dari DPD dan DPC HIPMI se-Sumut. “Kegiatan ini mendapat perhatian dari seluruh HIPMI di Sumut. Semoga HIPMI makin jaya kedepan,” harap Indra. (red)

Posting Komentar

Top