0
Plt Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi memberikan arahan dalam acara Dies Natalis USU ke 63 yang berlangsung di Auditorium USU Medan, Kamis (20/8/2015)
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumut Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mengajak seluruh civitas akademika Universitas Sumatera Utara (USU) untuk saling bantu dan melebur dengan seluruh elemen dalam mewujudkan tekad Sumut bangkit.

Ajakan tersebut dikemukan Tengku Erry Nuradi saat menghadiri Dies Natalis USU ke 63 yang berlangsung di Auditorium USU Medan, Kamis (20/8/2015).

Hadir dalam acara tersebut Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) diantaranya Pangkostrad yang juga menjabat Pangdam I/BB Mayjen TNI Edi Rahmayadi, mewakili Kapolda Sumut, Danlantamal I Belawan, Pangkosekhanudnas III dan DPRD Sumut, Konsulat Jenderal (Konjen) dan Konsulat sejumlah negara sahabat, Ketua Majelis Wali Amanat USU Joefly J Bahroeny, Ir HS Dillon PhD, sejumlah Rektorat Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS), senat, Pejabat Rektor USU Prof Subhilhar, Dewan Guru Besar dan ratusan mahasiswa USU.

Dalam kesempatan itu, Erry mengajak Perguruan Tinggi (PT) khususnya USU untuk terus meningkatkan kualitas dan prestasi dalam berbagai bidang.

Selain itu, USU juga diimbau untuk fokus melaksankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

“Dies Natalis USU ke 63 ini bukan hanya untuk kebangkitan USU, tetapi juga untuk kebangkitan Sumatera Utara yang kita cintai. USU juga memiliki tanggungjawab mencerdaskan masyarakat Sumut, menjamin pendidikan generasi muda penerus bangsa dan menghindarkan masyarakat akan kebodohan,” ujar Erry.

USU layaknya menjadi kebanggaan masyarakat Sumut karena memiliki kualitas, baik kualitas lulusan dan kualitas tenaga dosen dan rektorat. Tetapi fakta yang terjadi saat ini, kualitas USU kian menurun. Untuk itu, USU harus berbenah agar menjadi universitas andalan di Sumut.

“Kita berharap, semua civitas akademika USU untuk saling rangkul dalam merealisasikan harapan menjadikan USU menjadi Universitas terbaik di Indonesia. Perbedaan pendapat merupakan hal yang wajar dalam upaya membangun universitas yang memiliki akrekditasi dan fasilitas terbaik,” pesan Erry.

Kebangkitan USU sebagai lembaga pendidikan, akan mempengaruhi kualitas SDM masyarakat Sumut. Perbaikan kualitas SDM tentu akan berdampak positif bagi kebangkitan Sumut sebagai provinsi yang memilik potensi luar biasa.

“Sumut kaya akan potensi. Mari kita manfaatkan dengan baik. Potensi itu tidak akan dapat dimaksimalkan jika Sumut tidak memiliki SDM yang handal. USU punya tanggungjawab melahirkan SDM yang handal. Sudah saatnya Sumut bangkit dari ketertingalan,” ajak Erry.

Sementara Pejabat Rektor USU Prof Subhilhar Ph.D mengatakan, status USU kini sebagai Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara (PT-BHMN).

Perubahan status ini telah berjalan selama 11 tahun sejak ditetapkan pada 28 Pebruari 2014 lalu melalui Peraturan Pemerintah (PP) No 16 Tahun 2014 Tentang Statuta Universitas Sumatera Utara menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-bh).

“USU sebagai perguruan tinggi berbadan hukum yang pertama di luar pulau Jawa bersama-sama UI, UGM, ITB, IPB, UPI dan Unair,” sebut Subhilhar.

Perubahan status ini, sebut Subhilhar, menjadi dasar hukum melaksanakan tugas Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, pengajaran, penelitian dan aplikasi pengetahuan. Keberadaan USU tidak berdiri sendiri, tetapi terkait erat masyarakat lokal, regional, nasional maupun internasional.

Oleh karena itu, USU harus berbenah diri untuk merumuskan dan berperan dalam menyikapi arus besar perubahan global. Subhilhar juga mengakui terjadinya penurunan terkait Akademik, Sumber Daya Manusia, Kerjasama Afirmasi Masyarakat Miskin/Tertinggal, dan Prestasi Mahasiswa di Sumut tahun 2015.

Untuk itu, pimpinan USU akan melaksanakan program percepatan akreditasi program studi seperti merevisi dan melaksanakan sistem kerja percepatan akreditasi, membangun sistem informasi yang terintegrasi mulai dari tingkat program studi hingga universitas, dan sesegera mungkin melakukan reakreditasi program studi yang berpotensi menjadi A.

“Momen Dies Natalis kali ini, kita berharap semua pihak untuk saling menopang, bahu membahu dan bersama-sama membesarkan Universitas Sumatera Utara di masa mendatang. Semoga riuh dan semangat perintis, pendiri, dan para pimpinan terdahulu, alumni dan msyarakat yang menumbuhkan USU tetap berada di hati kita semua,” harap Subhilhar.

Subhilhar optimis, USU masih punya waktu memperbaiki diri karena semua pihak memiliki komitmen yang kuat, memiliki nurani untuk memperbaiki USU. “USU sepakat berjuang menjadi universitas yang memiliki daya saing internasional di masa mendatang,” tegas Subhilhar. (red)

Posting Komentar

Top