PADANGSIDIMPUAN
| GLOBAL SUMUT-Proyek Dek penahan banjir desa palopat-pijiorkoling
lorong II Kec.Padangsidimpuan Tenggara Kota Padangsidimpuan diduga sarat
korupsi dan pengurangan volume bestek.
proyek
yang bersumber dari dana pemerintah melalui dinas pekerjaan umum kota
Padangsidimpuan Tahun 2015 dengan nilai kontraknya begitu besar serta
waktu pelaksanaan telah usai kira-kira tiga bulan yang Lalu hancur.
sehingga kuat dugaan proyek Dek penahan banjir ini sarat dengan
"Korupsi".
Seperti
Pantauan awak media bersama team investigasi Duta Corruption Watch
(DCW) dilokasi dek yang Hancur Selasa (6/01/2016) , tampak pengerjaan
proyek ini asal jadi tanpa menghiraukan prosedur yang ada sehingga
kwalitas proyek ini sangat buruk buktinya baru tiga bulan proyek ini
siap sudah "HANCUR".
Salah
seorang warga desa palopat-pijorkoling lorong II Kec.Padangsidimpuan
Tenggara ''Mba'Neng,mengatakan kecewa terhadap pembangunan DEK penahan
banjir ini, menurutnya proyek yang menggunakan uang Negara dengan nilai
cukup besar ini sia-sia alias mubajir, selain itu tambah ''Mba'Neng
Proyek Dek penahan banjir di desanya yang sarat dengan Korupsi, Kolusi
dan Nepotisme (KKN) tersebut harus di usut penegak Hukum,Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA) dari Dinas Pekerjaan Umum kota Padangsidimpuan maupun PT
,CV selaku perusahaan yang mengerjakan proyek tersebut harus bertanggung
jawab.
Saat
dimintai keterangannya terkait hal tersebut Ketua DPD Duta Corruption
Watch Prop.Sumatera Utara Firman Efendi ST.Mengecam tindakan pelaksanaan
proyek Dek penahan banjir desa palopat-pijiorkoling Padangsidimpuan
yanh Amburadul.
''Kerjanya
sangat mengerikan, diduga kuat Bik Bos proyek melakukan hal ini demi
meraup keuntungan yang sebesar-besarnya tanpa menghiraukan Bestek Proyek
,Sehinggga pelaksanaannya Amburadul dan Hancur setelah proyek ini baru
berumur tiga bulan.
Sebagai
sosial control Lembaga Duta Corruption Watch (DCW) akan terus melakukan
pemantauan terhadap proyek yang menggunakan Uang Negara
(Pemerintah_red) . Baik Dananya bersumber APBN-APBD/DAK/DAU/BDB/BANSOS
DLL baik yang saat ini dalam pelaksanaan maupun yang sudah selesai,Agar
tercapainya pembangunan yang baik serta tidak sarat Korupsi.
Jika
kami menemukan kejanggalan dalam pelaksanaan proyek -proyek pemerintah
tersebut maka kami tidak akan segan-segan melaporkannya Ke aparat
Penegak Hukum''
Ditempat
terpisah team investigasi DCW mencoba konfirmasi Ke Dinas Pekerjaan
Umum Kota Padangsidimpuan, sayangnya hingga berita ini dimuat Kadis PU
Padangsidimpuan belum dapat dikomfirmasi, salah seorang pegawai
mengatakan Kadis tidak berada dikantor karena Kadis masih berada di luar
kota ,ucap pegawai tersebut sambil minta namanya dirahasiakan.( Maef
Simamora/red).
Conta' Pengaduan Masyarakat : 08126600203-082370429945-081263623003
Posting Komentar
Posting Komentar