SERGAI
| GLOBAL SUMUT-Kebakaran adalah suatu peristiwa yang dapat menimbulkan
kerugian harta benda dan aset publik, bahkan korban jiwa. Oleh karenanya
dituntut kecepatan penanganan dimulai dari informasi diterima sampai
dengan tindakan penanggulangan pemadaman api dalam rangka meminimalisir
kerugian/korban akibat kebakaran. Untuk itu harus tersedia Sumber Daya
Manusia (SDM) yang cakap dalam menangani kebakaran yang sesuai dengan
Standar Operasional Pelayanan (SOP) dan Standar Pelayanan Minimal (SPM).
Hal
ini dikemukakan Wakil Bupati Serdang Bedagai (Wabup Sergai) Darma
Wijaya dalam bimbingam dan arahannya saat membuka secara resmi Simulasi
Kebakaran Bagi Petugas Pemadam di Wilayah Manajemen Kebakaran (WMK)
Wilayah III BPBD Desa Sukadamai Sei Bamban, Kamis (19/5).
Turut
hadir Pelaksana Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Hj.
Nina Deliana S.Sos, MSi dan jajarannya, Camat Sei Bamban Imran Doni
Fauzi SE, para narasumber dan peserta pelatihan.
Lebih
lanjut disampaikan Wabup Darma Wijaya bahwa kita menyadari luasnya
wilayah dan keterbatasan sarana dan prasarana, namun tidak menjadi
kendala penghalang bagi petugas pemadam kebakaran khususnya dalam
memberikan pelayanan dan hadir ditengah masyarakat.
Dalam
kesempatan itu Darma Wijaya berpesan kepada seluruh petugas pemadam
untuk selalu siaga, berdisiplin tinggi, mau/mampu dan ikhlas dalam
melaksanakan tugas mulia tersebut. Dan diharapkan pelatihan simulasi ini
dapat menciptakan petugas yang mampu secara profesional.
Diakhir
arahannya Wabup Darma Wijaya memberikan apresiasi yang tinggi atas
kegiatan ini. "Jadilah para Satria Biru yang terus meningkatkan
ketrampilan diri demi terwujudnya petugas pemadam kebakaran yang unggul
dan inovatif dalam menjalankan tugas secara ikhlas dan penuh tanggung
jawab dengan mengutaman kepentingan masyarakat diatas kepentingan
pribadi", pungkas Darma Wijaya. Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD
dalam sambutannya mengatakan bahwa Kabupaten Tanah Bertuah Negeri
Beradat telah memiliki IV WMK, yakni WMK I di Perbaungan meliputi
Perbaungan, Pantai Cermin dan Pegajahan, WMK II di Sei Rampah meliputi
Sei Rampah, Teluk Mengkudu dan Tanjung Beringin.
Untuk
WMK III di Sei Bamban meliputi Kecamatan Sei Bamban, Tebing Tinggi,
Tebing Syahbandar, Bandar Khalipah dan Dolok Merawan serta WMK IV di
Dolok Masihul meliputi Dolok Masihul, Silinda, Kotarih, Bintang Bayu,
Serbajadi dan Sipispis, ujar Nina Deliana. Sebelumnya Panitia
Penyelenggara R. Fredy Sinaga melaporkan bahwa tujuan simulasi ini untuk
meningkatkan ketrampilan dan skill para petugas pemadam kebakaran,
meningkatkan pelayanan dalam upaya pencegahan bahaya kebakaran serta
meningkatkan waktu tanggap (respon time) yang sesuai dengan Standar
Pelayanan Minimal (SPM).
Simulasi
yang diadakan sehari penuh ini diikuti 48 petugas pemadam kebakaran dan
materi yang berjudul Motivasi Kinerja Melalui Semangat Kebersamaan.
Kemudian dilanjutkan dengan simulasi penggunaan Alat Pemadam Api Ringan
(APAR), pemadaman api cara konvensional, fire ground serta simulasi
penyelamatan kebakaran padat kemukiman, ujar Fredy Sinaga.(putranursaid)
Posting Komentar
Posting Komentar