0
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Kapolda Sumut Irjen Pol Raden Budi Winarso dengan instruksinya keseluruh jajaran Polres se Sumatera Utara agar melakukan kegiatan pengamanan rutin diwilayah masing-masing Polres. Kegiatan rutin pengamanan tersebut guna memberantas dan menekan tindak kriminal.

Melalui instruksi Kapoldasu, Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto dengan arahan ke jajarannya memberlakukan jam malam. Pemberlakuan jam malam tersebut, untuk memberantas Begal dan aksi premanisme dikota Medan yang semakin meningkat.

"Personil Polresta Medan akan Kita ubah kerjanya, malam jadi siang untuk memberantas aksi begal. Jika kerja maksimal polisi ini tidak berhasil, kita tidak akan sungkan-sungkan lagi memberlakukan jam malam di kota Medan," tegas Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto saat menggelar apel pembentukan Anti Begal dan premanisme di halaman Polresta Medan Jalan HM Said Medan, Senin (25/7) sore.

Selanjutnya, dalam apel pembentukan tim anti begal dan preman tersebut, Kapolresta Medan menyebutkan bahwa tim anti begal sudah terbentuk setahun yang lalu. "Setahun yang lalu telah kita bentuk. Kejahatan begal di kota Medan menurun drastis."ucap Mardiaz.

Diterangkan Kapolresta Medan, sistem yang akan dilakukan kegiatan siang hari akan diberlakukan dimalam hari. Sistem tersebut diuji coba selama sebulan. Namun, Tim Begal ini harus cepat tanggap agar masyarakat menilai tim yang dibentuk ini memang memiliki gaung.

"Merupakan tindakan preventif, disamping itu Unit Reskrim di Polsek-polsek dan Sat Reskrim juga harus tetap melakukan pengungkapan terhadap kasus-kasus sebelumnya. Kita fokus terhadap begal dulu, jangan sampai terjadi begal lagi yang mengakibatkan meninggal dunia," terang Mardiaz.

Selain itu, Polresta membuat 28 pos Lantas. Ke-28 pos tersebut akan diisi, oleh 202. Setiap pengendara yang melintas akan diperiksa secara ketat. Kapolresta juga berharap jangan ada penyimpangan-penyimpangan terjadi. "Personil gabungan yang berpatroli akan memeriksa setiap mobil yang melintas, jadi kita tahu siapa saja masyarakat yang beraktivitas di malam hari, hal ini dilakukan agar memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Bukan jadi ocehan dan cemohan masyarakat." ucap Kapolresta Medan.(GBS/MDN)

Posting Komentar

Top