0
LABUHANBATU | GLOBAL SUMUT-Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Labuhanbatu dan jajaran mengerahkan 347 kekuatan personil pada pelaksanaan Ops Liong untuk ditempatkan diseluruh Vihara/ Klenteng dan tempat tempat peribatana lainnya guna memberikan pengamanan kamtibmas  dan kelancaran arus lalulintas khususnya bagi masyarakat yang akan merayakan Imlek di wilayah Labuhanbatu Raya Khususnya.Jum'at (27/01/2017).
 
Apel Gelar pasukan Ops Liong Toba 2017 diikuti seluruh personil polres Labuhanbatu, Para PJU, TNI, Pol PP dan dihadiri para Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat dari Etnis Tionghoa. Operasi Liong Toba 2017 dalam pelaksanaannya terbagi dalam 3 tahapan yakni, Tahap I    pengamanan perayaan Imlek pada tanggal 28 Januari 2017.
Kemudian Tahap II   pengamanan perayaan Cap Go Meh tanggal 12 Pebruari 2017. Yang terakhir Tahap III  pengamanan perayaan Ceng Beng tanggal 4 April 2017.
 
Pada upacara gelar pasukan Operasi Liong Toba 2017 Kabag Ren Polres Labuhanbatu Kompol Peris Nainggolan tersebut, bertindak sebagai Inspektur upacara. Dalam kesempatan tersebut, Peris Nainggolan membacakan amanat Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Dr.H. Rycko Amelza Dahniel, M.Si, menyampaikan agar seluruh personil yang terlibat dalam pengamanan Ops Liong Toba 2017 bekerja secara sungguh – sungguh dalam memberikan pelayanan dan profesional.
 
Tingkatkan kewaspadaan dan kesiap siagaan diri maupun satuan dalam melaksanakan tugas, sehingga mampu merespon secara cepat dan tepat setiap bentuk gangguan Kamtibmas yang terjadi, jaga kondisi fisik dan mental agar senantiasa dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, kapan dan dimanapun.
 
Persiapkan seluruh sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk mendukung kelancaran dan keberhasilan tugas, laksanakan tugas dengan Ikhlas dan penuh semangat, melalui tampilan sikap yang humanis dan simpatik serta hindari sikap arogansi dan kesewenang-wenangan.
 
Kemudian, arahan Kapolda Sumut yang dibacakan Kompol Peris meminta kepada seluruh personil agar melaksanakan tugas sesuai S.O.P yang berlaku serta bertindak secara tegas dan profesional. Jalin kerjasama yang sinergis dengan instansi terkait, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarkat.[rs/hmslb/gbs]

Posting Komentar

Top