0
KISARAN | GLOBAL SUMUT-Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang menegaskan bahwa Kabupaten Asahan milik Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Tengku Erry Nuradi. Sebagaimana pasangan Gatot-Tengku Erry menang besar di kabupaten ini pada Pilkada 2013 lalu.

“Kita kembali punya tugas dan bekerja keras untuk menangkan Tengku Erry Nuradi menjadi Gubsu kembali periode 2018-2023. Tak perlu komitmen. Yang penting bukti nyata. Saya jamin Asahan akan dukung Tengku Erry,” tandas Taufan berbicara di acara pertemuan kepala desa yang digelar Apdesi (Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia) dan pelantikan pengurus Gerbang Swara (Gerakan Membangun Swadaya Masyarakat) dengan lokasi yang berbeda di Asahan yang dihadiri Gubsu Tengku Erry Nuradi, Rabu (15/3/2017).

Dihadapan ratusan kepala desa se-Kabupaten Asahan dan dihadapan pengurus dan anggota Gerbang Swara, Taufan kembali mengajak agar seluruh komponen masyarakat Asahan bekerja keras, sebagaimana masyarakat memenangkan dirinya pada Pilada Asahan akhir 2015 lalu. “Walau Pilgubsu masih lama, saya menjamin Asahan milik Tengku Erry,” ucap Taufan.

Sementara, Gubsu Tengku Erry Nuradi hanya tersenyum mendengar pernyataan Bupati Asahan dua periode tersebut dan enggan mengomentari. “Itu hak dan pendapat masyarakat, saya sangat mengapresiasi. Namun dirinya saat ini fokus dan bertekad memajukan seluruh kab/kota di Sumatera Utara. Yang penting kita senantiasa berkoordinasi dengan menghilangkan ego sektoral masing-masing daerah. Bersama kita kuat mengangkat Sumatera Utara lebih paten ke depan,” cetus Erry.

Dalam pertemuan dengan para kepala desa yang dikoordinir Apdesi Sumut dan Gerbang Swara itu, Gubsu Erry menegaskan dalam Nawacita yang digaungkan Presiden RI Jokowi salah satunya membangun daerah dari pinggiran. Ini mengandung arti bahwa pembangunan daerah itu berawal dari desa.

“Oleh karenanya desa sebagai ujung tombak pembangunan. Artinya apabila suatu desa baik maka akan tercipta kecamatan, kabupaten dan provinsi yang baik juga,” sebut Erry.

Gubsu Erry Nuradi berharap para kepala desa bahu membahu membangun daerahnya masing-masing dalam bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

“Apalagi sudah adanya Alokasi Dana Desa (ADD), tentunya Desa sudah mempunyai anggaran tersendiri dalam membangun daerahnya. Tetapi saya menghimbau para Kepala Desa agar mempergunakannya dengan sebaik-baiknya sesuai dengan peraturan yang berlaku, jangan sampai timbul permasalahan dikemudian hari,” pungkas Erry Nuradi mengingatkan.

Sebelumnya, saat menghadiri Pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah Gerakan Membangun Swadaya Masyarakat (DWP Gerbang Swara) di Kelurahan Karang Anyer, Kecamatan Asahan Timur, Gubsu Erry menyampaikan masih banyak kebutuhan masyarakat yang belum dapat dipenuhi pemerintah daerah. Untuk itu diharapkan adanya swadaya masyarakat yang dikenal dengan Gerbang Swara dalam rangka membantu percepatan pembangunan daerah.

“Jadikanlah Gerbang Swara sebagai salah satu mata dan telinga Kabupaten/Kota. Masyarakat jangan hanya menunggu pembangunan dari pemerintah saja tetapi pola pembangunan buttom up lah yang sangat kita perlukan,” sebut Erry.

Hadir dalam dua acara tersebut, Ketua Apdesi Sumut Zainul Akhyar , Ketua Gerbang Swara Sumut Tasimin MT, Pj Wali Kota Tebing Tinggi OK Zulkarnain, Kadis PMD Provsu Asfan Sofyan Batubara, Plt Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Provsu Azhar Harahap, Kadis Ketahanan Pangan dan Perternakan Provsu Dahler, Kadis Pariwisata Provsu Elisa Marbun, Plt Kadis Bina Marga Abdul Haris Nasution, Plt Kadis Pengairan Lukmanul Hakim, Kadis Kehutanan Harlen Purba, Plt Kepala Biro Humas dan Protokol Ilyas Sitorus, Ketua Apdesi Asahan Fahrur Rozi Sitorus serta para camat, pengurus PKK dan undangan.[rs]

Posting Komentar

Top