MEDAN | GLOBAL SUMUT-Harga sejumlah komoditi pangan di Medan, Sumatera Utara, mulai merangkak naik jelang Ramadan beberapa hari ke depan.

Pantauan wartawan di beberapa pasar tradisional di Medan, Kamis (25/5), harga sejumlah komoditi utama mengalami kenaikan hingga 20%. Namun ada juga komoditi pangan yang mengalami penurunan harga.

Sementara untuk cabai merah naik dari Rp20 ribu menjadi Rp25 ribu per kg, cabai hijau stabil di harga Rp12 ribu dan rawit naik dari Rp20 ribu menjadi Rp25 ribu per kg. Untuk tomat, mengalami kenaikan dari Rp6 ribu menjadi Rp8 ribu per kg dan kentang Rp15 ribu dari sebelumnya Rp10 ribu per kg.

Kenaikan harga juga terjadi pada daging ayam broiler atau ayam potong. Harga komoditi tersebut naik dari Rp28 ribu per kg menjadi 32 ribu per kg.

Pedagang di Pusat Pasar Medan,  Burhanudin, mengatakan bahwa kenaikan harga komoditi pangan selalu terjadi menjelang masuknya Ramadan. Peningkatan harga terjadi karena meningkatnya permintaan dari masyarakat akan komoditi tersebut baik untuk stok bahan makanan di rumah maupun untuk memenuhi permintaan dari para produsen makanan yang selalu kebanjiran orderan saat Ramadan tiba.

“Selalu begitu memang. Mau Ramadan naik dia, nanti pertengahan turun, dan mau lebaran naik lagi. Biasanya sekira 10% saja naiknya, tapi sekarang sampai 20% karena memang stok kita sedikit,” katanya.

Hal senada dikatakan Mairuzar, pedagang komoditi pangan di Pasar Petisah Medan. Mairuzar mengaku, banyak masyarakat yang meningkatkan pembelian mereka hingga dua kali lipat jelang Ramadan.

“Kalau kita pada dasarnya menyesuaikan dengan pasar saja. Ya lumayanlah ada kenaikan pendapatan. Kita kan juga butuh persiapan untuk menyambut Ramadan. Tapi biasanya harga kembali normal kembali kok. Ini rutinitas yang sudah kita antisipasi,” tandasnya.

Sementara itu, Pengamat ekonomi UIN , Gunawan benjamin mengatakan, Meskipun pemerintah telah mengeluarkan himbauan bahwa harga bawang putih maksimal di jual Rp38 ribu per Kg. Namun realitanya Pada hari ini (Kamis 25/5) harga bawang putih disejumlah pasar tradisional mengalami kenaikan lagi. Saat ini harganya bahkan mencapai Rp50 ribu per Kg. Kenaikan harga bawang putih initentunya mengejutkan pelaku pasar. Karena pemerintah sebelumnya juga menegaskan akan menurunkan bawang putih dengan cara impor. Dan harganya dipatok batas atasnya.

"Kita berharap pemerintah agar segera melakukan upaya-upaya konkrit untuk meredam gejolak harga bawang putih di wilayah Medan maupun Sumatera Utara pada umumnya. Baik pedagang dan konsumen mengeluhkan mahalnya harga bwang putih saat ini" ucapnya saat dikonfirmasi wartawan

Sementara itu, harga daging ayam dinilai sudah kembali normal. Masuk dalam rentang harga yang wajar.

Sementara itu, dampak dari letusan gunung sinabung baru-baru ini belum begitu mempengaruhi harga pangan di kota Medan.
"Meskipun sepertinya ada korelasi antara letusan dan melemahnya harga cabai. Meski demikian kita akan melakukan perhitungan lebih komperhensif terkait dengan pelemahan harga cabai belakangan ini," tutupnya (Ulfah)