Acara pelaksanaan öTepung tawar dan upah-upah yang turut dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Labuhanbatu Hj Siti Awal Pangonal Harahap, Pengurus Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Labuhanbatu dan Kepala Kantor Kementerian Agama ini diawali dengan laporan panitia yang disampaikan Drs. H. Makmur TB Siregar dan sambutan Kepala Staf Urusan Haji Labuhanbatu H Syafiruddin, M.Pd.
Dalam isi sambutan Bupati Labuhanbatu H Pangonal Harahap, SE, M.Si pada kegiatan itu mengingatkan kepada para calon jemaah haji agar dapat memanfaatkan waktu yang tersisa sebelum keberangkatan untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.
“Saya ucapkan selamat menunaikan ibadah haji untuk seluruh jamaah yang akan berangkat. Persiapkan diri dan jaga kesehatan dengan baik. Karena itu akan menjadi modal utama untuk melaksanakan dan menikmati keindahan ibadah haji di tanah suci”, kata Pangonal Harahap.
Kemudian,
Dia mengatakan, untuk ditahun maupun bulan setelah september 2017 ini,
masyarakat Kabupaten Labuhanbatu dapat mengurus pasport tidak lagi harus
mengeluarkan biaya ataupun ongkos banyak. Karena di Kabupaten
Labuhanbatu tepatnya di Kota Rantau Prapat, segera dibuka kantor
Imigrasi.
"Bentuk
kepedulian Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu, salah satunya adalah
ingin melayani calon jemaah haji se-Kabupaten Labuhanbatu yang telah
dilaksanakan secara maksimal. Contohnya dalam pengurusan Pasport,
masyarakat Labuhanbatu tidak akan lagi jauh sampai mengeluarkan ongkos
banyak sampai ke Tanjung Balai. Berkat doa masyarakat
disini, Alhamdulillah pada bulan September 2017 ini, Inshaa Allah kantor
imigrasi akan dibuka."ucap Pangonal.
Lanjut Pangonal, dengan adanya UPT pengurusan Pasport ini, potensi tersebut akan membangkitkan perekonomian masyarakat di Labuhanbatu. "Menurut perhitungan saya, enam kabupaten akan berduyun-duyun ke Labuhanbatu ini untuk mengurus pasport”, terangnya.
Pangonal Harahap yang juga Ketua IPHI Labuhanbatu, berharap kepada calon jemaah haji, ketika berada di tanah suci mekkah atau tempat-tempat lainnya sebagai tempat dijabahnya do’a, para jamaah haji dari Kabupaten Labuhanbatu dapat mendoakan tanah kelahiran atau kampung halaman Kabupaten Labuhanbatu.
Lanjut Pangonal, dengan adanya UPT pengurusan Pasport ini, potensi tersebut akan membangkitkan perekonomian masyarakat di Labuhanbatu. "Menurut perhitungan saya, enam kabupaten akan berduyun-duyun ke Labuhanbatu ini untuk mengurus pasport”, terangnya.
Pangonal Harahap yang juga Ketua IPHI Labuhanbatu, berharap kepada calon jemaah haji, ketika berada di tanah suci mekkah atau tempat-tempat lainnya sebagai tempat dijabahnya do’a, para jamaah haji dari Kabupaten Labuhanbatu dapat mendoakan tanah kelahiran atau kampung halaman Kabupaten Labuhanbatu.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Labuhanbatu H Syafiruddin, M.Pd selaku Kepala Staf Urusan Haji dalam sambutannya mengatakan, bahwa jemaah haji Kabupaten Labuhanbatu akan diberangkatkan ke tanah suci dalam dua kloter, yakni kloter 4 diberangkatkan dari Labuhanbatu tanggal 29 Juli 2017 Pukul 20.00 Wib dan dari Bandara Kuala Namu tanggal 31 Juli 2017 pukul 06.00 Wib, sedangkan untuk kloter 20 akan diberangkatkan dari Labuhanbatu pada tanggal 17 Agustus 2017 pukul 06.00 Wib dan dari Bandara Kuala Namu tanggal 18 Agustus 2017 pukul 19.40 Wib.
"Calon Jemaah Haji Kabupaten Labuhanbatu yang diberangkatkan pada Kloter 4 sebanyak 393 orang dan untuk kloter 20 sebanyak 123 orang dan menurut rencana keberangkatan dari Labuhanbatu, Asrama Haji Medan atau dari Bandara Kuala Namu akan langsung diberangkatkan oleh Bapak Bupati Labuhanbatu" jelas Syafiruddin.
Sementara, Drs. H Makmur TB Siregar penyelenggara manasik haji Kabupaten Labuhanbatu melaporkan, bahwa Manasik Haji Akbar tersebut dilaksanakan selama dua hari yang sebelumnya dilaksanakan manasik haji Kecamatan selama delapan hari mulai dari tanggal 3 s/d 10 Juli 2017 dan dari kemarin dilaksanakan manasik haji akbar/manasik Kabupaten di Aula Asrama Haji.[rs/red]
Posting Komentar
Posting Komentar