0
MEDAN MARELAN | GLOBAL SUMUT - Perlombaan Fashion Show Busana Muslim umur 2 s/d 4 Tahun, Fashion Show busana bebas 2 s/d4 Tahun, Cerdas Cermat tingkat TK, Cerdas Cermat tingkat SD dan Lomba nyanyi umur 2 Tahun sampai dengan 4 Tahun yang memperebutkan Tropi dari Camat Medan Marelan Dedi Jaminsyah Putra Harahap, diadakan di Lingkungan VI Gang Baru Kelurahan tanah 600 Kecamatan Medan Marelan sangat mendapat respon dari masyrakat Medan Marelan. Itu terbukti begitu banyaknya Perserta yang ikut dan yang menyaksikan acara tersebut sehingga memadatkan lokasi acara itu.

Indira Pristia Putri Gadis Cilik yang berumur 3,5 Tahun inipun tidak mau ketinggalan, Indira mengikuti dua perlombaan sekaligus yaitu Fashion Show Busana muslim dan lomba nyanyi. Indira P.P, melenggak lenggok dipentas layaknya Pragawati terkenal, "Anak sekecil itu bergaya kok tidak ada canggungnyadidepan Orang-orang, gemas kali aku lhat gayanya" kata Bu Nur (36) salah satu penonton yang gemas lihat gaya Indira si Model Cilik, tapi sayngnya Panitia Penyelenggara Yayasan Pendidikan Islam Suthonul Fadhilah diduga merekayasa penilaian para peserta, karena terbukti hampir seluruh pemenang adalah murid-murid dari YPI Suthonul Fadhilah, baik itu Fashion Show, Nyanyi dan yang menyolok sekali pada perlombaan Cerdas Cermat, Juara 1,2 dan 3 diborong YPI Sulthonul Fadhilah.

Disaat pengumuman juara cerdas cermat, salah satu pegawai Kelurahan Tanah 600 mengatakan " Kalau juara 3 dari YPI Sulthonul Fadhilah lagi yg menang kami pulang" Ungkapnya ditengah-tengah penonton dan Camat Marelan Dedi Jaminsyah Putra Harahap. " Capek-capek kami menyekolahkan anak-anak kami kok YPI Sulthonul Fadhila aja yng menang, aturannya kalau emang hanya untuk Anak-anak YPI Sulthonul Fadhilah aja yang menang kan lebih baik mereka buat sediri tidak usah ngundang-undang sekolah dan anak-anak yg lain dong, kan kasihan anak-anak yg telah ikut serta" Tambahnya dengan nada kecewa.

"Gimana cara Juri bisa menilai anak-anak yang berlomba kalau dengan cara 5 sampai 6 orang dikupulkan dan disuruh bergaya dengan tempo waktu hanya 10 hingga 20 detik, ne kan namanya rekayasa belaka, begitu banyaknya peserta cara nilainya kok seperti itu, sedangkan yang Propisional aja tdk seperti tu caranya" Ungkap salah satu ibu yang kecewa anaknya tidak tapil karena informasi daftar ulang yang diberikan oleh panitia tidak jelas.

Tapi lainpula yang dikatakan Desi (42) Ibu dari Indira Peristia Putri " Walaupun anak saya tidak menang, saya bangga dengan keberanian anak saya, Padahal ini pegalaman pertamanya namun dia tdk canggung atau gerogi, emang banyak sih yang kecewa dengan penilaian para Juri YPI Sulthonul Fadhilah, tapi bagi saya ini untuk penyaluran bakat anak saya aja" Ungkap Desi pada Global Sumut.com (Ind)   

Posting Komentar

Top