MEDAN | GLOBAL SUMUT-Polresta Medan mengimbau warga masyarakat untuk berhati-hati saat melintas
di kawasan Ringroad Medan Sunggal. Soalnya, seorang perampok yang menenteng senjata
api (senpi) kerap beraksi di kawasan ini
masih belum berhasil dibekuk petugas, kendati sudah melakukan perburuan sejak
beberapa hari terakhir. Perampok bersenpi yang sudah diketahui identitasnya ini
berhasil kabur saat penggerebekan oleh pihak Polresta Medan pada Senin
(25/11/2013) dinihari. “Kita masih memburu satu pelaku lagi,” ujar Kapolresta
Medan Kombes Nico Afinta didampingi Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Jean
Calvijn Simanjuntak pada sejumlah wartawan Rabu (27/11/2013). Dijelaskan Nico,
pelaku yang diburu itu otak perampokan di Jl Amal Medan dengan korban Nurul
Khadijah Siregar (37), warga Jl Amal Medan Sunggal. Kawanan rampok ini kerap
beraksi di kawasan Medan Sunggal dan tak segan melukai korbannya apabila
melawan. Untuk itu, lanjut Nico, pihaknya akan menerapkan tindakan tegas dan
terukur dengan melakukan penembakan terhadap pelaku kejahatan jalanan seperti
perampokan, penjambretan dan pencurian kendaraan bermotor yang membahayakan
warga dan petugas kepolisian. “Tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku
kejahatan jalanan akan tetap kita lakukan,” ujarnya. Diketahui sebelumnya, Sat
Reskrim Polresta Medan mengamankan 3 pelaku perampokan yang terpaksa
dilumpuhkan dengan timah panas karena melawan saat akan diringkus, Senin
(25/11/2013) dinihari. Tiga pelaku perampokan yang ditembak dikakinya Jaya
Tarigan (40), Romi Hendra Bangun (30), dan Fernando Ginting (26). Ketiganya
warga Jl Djamin Ginting KM 14 Medan. Ketiganya ditangkap dan ditembak di
kawasan Ringroad karena melakukan aksi perampokan di kawasan Jalan Amal Medan.
Ketiganya ditembak petugas karena melawan bahkan sempat mengancam petugas
dengan menodong petugas dengan senjata api. Selain mengamankan tiga tersangka,
petugas menyita barang bukti Satu unit mobil Toyota Avanza BK 1326 GL, 1 pucuk
senjata api mainan jenis revolver, sebilah senjata tajam jenis rencong, 1 buah
tas, 1 buah dompet, 1 lembar kartu kredit Bank Mandiri atas nama Nurul
Khadijah, 6 unit Handpone dan uang Rp 152 Ribu. Berdasarkan hasil pemeriksaan,
ketiga pelaku ini mengaku sebelumnya telah melakukan aksi perampokan di sebuah
rumah makan di kawasan Jl Tanjung Sari Medan dan sebuah toko obat di kawasan
Simpang Pos Medan. (NRD)
Posting Komentar
Posting Komentar