0
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Gabungan Rakyat Dukung (Gardu) Prabowo-Hatta Kota Medan akan memanfaatkan waktu yang tersisa untuk mensosialisasikan Pasangan Calon Presiden 2014 Prabowo Subianto-Hatta Radjasa kepada masyarakat Medan. Hal ini perlu dilakukan karena saat ini sangat santer terdengar isu negatif yang mengarah kepada pasangan Prabowo-Hatta.
Ketua Gardu Prabowo-Hatta Kota Medan, Tony Chandra mengatakan setiap capres pastinya memiliki masa lalu dan kekurangan, namun hal itu jangan dijadikan bahan kampanye yang sifatnya untuk memburukkan capres lain.
"Ini yang bahaya. Karena itu kami akan segera mensosialisasikan Prabowo-Hatta hingga ketingkat masyarakat kalangan bawah, agar mereka tahu capres mana yang lebih serius memajukan bangsa ini dari keterpurukan," katanya, kepada Starberita, Selasa (27/5).
Selain itu, lanjut Tony, selama melakukan sosialisai pihaknya juga akan menjelaskan visi-misi pasangan capres yang diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan beberapa koalisi partai politik dan juga akan melihat sosok pemimpin seperti apa yang diinginkan masyarakat.
"Saat ini masyarakat butuh pemimpin yang bisa memberikan perubahan, kemandirian disegala aspek, baik itu ekonomi pembangunan secara menyeluruh serta dapat menjaga harga diri bangsa yang tentunya kesemua itu ada pada sosok Prabowo-Hatta," tegasnya.
Untuk itu, lanjut Tony, seluruh kader Gardu Prabowo-Hatta wajib berjuang
semaksimal mungkin untuk menggalang dukungan dan meraih simpatik dan
suara rakyat dalam memenangkan Prabowo-Hatta, meskipun ia tidak memungkiri saat ini santer terdengar berita yang negatif. Namun hal itu dipastikan tidak akan mempengaruhi elektabilitas Prabowo-Hatta
Lebih lanjut Tony mengungkapkan, seandainya Prabowo-Hatta dipercaya rakyat menjadi pemimpin bangsa ini, mereka akan mencanangkan program 1 Miliar per desa yang danannya dialokasikan dari anggaran negara. Hal ini memang harus dilakukan untuk kemajuan desa secara menyeluruh. Karena selama anggaran untuk pembangunan desa tidak jelas arahnya dan juga dianggap tidak transparan.
"Masih banyak desa yang belum tersentuh pembangunan. Anggarannya pun juga dinilai tidak transparan dan tidak terarah. Karena itu, Prabowo-Hatta mencanangkan program 1 Miliar per desa di seluruh Indonesia yang transparan dan merata," tuturnya.
Tidak hanya itu, lanjut Tony, Prabowo-Hatta juga akan berupaya mengelola sumber daya alam yang nantinya akan dikerjakan oleh anak bangsa sendiri, sehingga akan tercipta lapangan kerja yang merata.
"Selama ini SDA kita dikelola oleh asing, kedepan hal ini tidak akan terjadi lagi. Hukum juga harus ditegakkan secara adil, agak jangan ada lagi yang korupsi. Pembangunan desa yang menyeluruh dan merata harus dilakukan agar tercipta perekonomian yang baik sehingga dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat desa," pungkasnya. (GS-01)

Posting Komentar

Top