MARELAN
| GLOBALSUMUT-Meski
di lokasi berdirinya bazar Ramadhan Exspo masih berstatus sengketa antara pihak
LPM Tanah600 Marelan dengan ahli waris Sri wahyuni akan tetapi, kegiatan
Bazar sebagai pusat bisnis penjualan beragam keperluan busana dan bahan
makanan jelang lebaran tampak terus berlangsung.
Sesuai amatan, Minggu (06/07/2014) meski ada acara pembukaan secara resmi namun kegiatan Bazar di lapangan bola kaki di Pasar 1 Kelurahan Tanah 600 tersebut tampaknya diisi oleh ratusan pedagang yang menempati sejumlah stand menjual berbagai kebutuhan jelang lebaran mulai busana muslim, sepatu, topi, celana, serta pernak-pernik lainnya.
Keramaian di lokasi Bazar tersebut mulai tampak sekira pukul 15.00 WIB hingga malam hari pukul 22.00 WIB dipadati para warga pengunjung Bazar yang ingin memenuhi kebutuhan busana maupun beragam kue kering dan perhiasan untuk berlebaran.
"Kami ngak mengerti soal sengketa lahan disini, tapi setahu kami setiap tahunnya mengambil stand bazar disini, soalnya tiap tahun jualan disini pengunjungnya ramai sehingga kita tak takut rugi, sebagaimana ditahun lalu Alhamdulillah barang dagangan kami laris terjual," ungkap Rahma (38) salah seorang pedagang di Bazar tersebut. (GS-01)
Sesuai amatan, Minggu (06/07/2014) meski ada acara pembukaan secara resmi namun kegiatan Bazar di lapangan bola kaki di Pasar 1 Kelurahan Tanah 600 tersebut tampaknya diisi oleh ratusan pedagang yang menempati sejumlah stand menjual berbagai kebutuhan jelang lebaran mulai busana muslim, sepatu, topi, celana, serta pernak-pernik lainnya.
Keramaian di lokasi Bazar tersebut mulai tampak sekira pukul 15.00 WIB hingga malam hari pukul 22.00 WIB dipadati para warga pengunjung Bazar yang ingin memenuhi kebutuhan busana maupun beragam kue kering dan perhiasan untuk berlebaran.
"Kami ngak mengerti soal sengketa lahan disini, tapi setahu kami setiap tahunnya mengambil stand bazar disini, soalnya tiap tahun jualan disini pengunjungnya ramai sehingga kita tak takut rugi, sebagaimana ditahun lalu Alhamdulillah barang dagangan kami laris terjual," ungkap Rahma (38) salah seorang pedagang di Bazar tersebut. (GS-01)
Posting Komentar
Posting Komentar