MEDAN | GLOBAL SUMUT – Sejak Dzulmi Eldin memegang tampuk Plt. Walikota Medan tampak terjadi perobahan, seperti yang dirasakan ribuan penggali kubur dan bilal mayit se-kota Medan. Honor penggali kubur dan bilal mayit itu disunat Rp. 54 ribu/kepala. Medan, Rabu (31/7/2013).
“Bilal mayit dan penggali kubur pun
honornya disunat, naseeeeb naseb”. Ungkapan itu keluar dari mulut salah seorang
bilal mayit Kecamatan Medan Labuhan saat hendak ke luar dari ruang pertemuan
Kecamatan Medan Labuhan (Lantai dasar-red). Rabu (31/7/2013).
Pantauan GLOBALSUMUT.COM di
lapangan, sejak pagi ratusan penggali kubur dan bilal mayit se-Kecamaan Medan
Labuhan padati ruang pertemuan Kecamatan Medan Labuhan. Mereka (penggali kubur
dan bilal mayit-red) menanti kedatangan petugas Pemko Medan yang ditugaskan
untuk menyerahkan honor tahunan.
Penggali kubur dan bilal mayit itu
terima honor sejak Mantan Walikota Medan Abdillah. Mereka terima 6 bulan sekali
sejumlah Rp. 900 ribu/orang, dan bertahan sampai Walikota Medan Rahudman.
Belakangan Plt. Walikota Medan dijabat Dzulmi Eldin, honor penggali kubur dan
bilal mayit ini disunat Rp. 54 ribu/orang tanpa alasan yang jelas. Mereka
terima Rp. 846.000/orang. [rah/bu].
Petugas Pemko Medan saat menyerahkan
honor penggali kubur dan bilal mayit Kecamatan Medan Labuhan.
Posting Komentar
Posting Komentar