Kapolri Harap Lulusan Akpol Harus Menguasai Bahasa Asing

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian pimpin langsung Serah terima jabatan Kapolda Sumut dari Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel ke Irjen Pol Paulus Waterpauw di ruang Rupatama Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia Jalan Trunojoyo Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (07/07/2017) sekira pukul 09.00 Wib.

Dalam memimpin upacara serah terima jabatan Kapolda Sumut, amanah Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian mengucapkan terimakasih kepada Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel MSi beserta istri Ny Ningrum Rycko Amelza Dahniel yang telah menoreh prestasi yang sangat memuaskan.

"Terima kasih untuk Pak Rycko Amelza Dahniel yang telah membuat banyak perubahan dan prestasi yang sudah diukir di Polda Sumatera Utara. Sehingga nama beliau harum baik di internal maupun di eksternal. Kepada Ibu Ningrum Rycko Amelza Dahniel yang mendorong prestasi pak Rycko Amelza Dahniel saya ucapkan terimakasih yang telah banyak membuat perubahan dan banyak meningkatkan kualitas kegiatan Bhayangkari di Polda Sumut."ujar Tito Karnavian.

Dalam isi sambutannya, Kapolri menjelaskan, mantan Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel ditempatkan di Gubernur Akpol. Menurut Kapolri, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel MSi memiliki kemampuan dan ketegasan untuk melakukan perubahan di Akpol.

"Dimana terjadinya insiden, Pada pendidikan Akpol memerlukan suatu pemimpin yang tegas dan mempunyai intelektual, kecerdasan, prestasi, pengalaman, ketegasan dan juga pernah mengikuti pendidikan di FBI Amerika Serikat dan meminta untuk melakukan perubahan segera di Akademi Kepolisian, terutama untuk menghilangkan budaya kekerasan tidak boleh terjadi lagi seperti insiden yang lalu."ucap Tito Karnavian.

Kapolri juga meminta, agar peningkatkan kemampuan berbahasa Inggris untuk para lulusan Akpol karena setiap personel akan dikirim untuk meneruskan pendidikan di luar negeri seperti di Amerika Serikat, Inggris dan Singapura dengan dua alasan pertama mendapatkan ilmu pengetahun dan kedua kultur anti korupsi.

"Kita harus segera lakukan alih generasi yang anti korupsi, dan diharapkan para perwira remaja yang kita siapkan untuk terjadinya perubahan. Kalau yang lulus sangat sedikit tidak akan ada pengaruhnya, harus sebanyak-banyaknya, itu yang dilakukan oleh Lee Kwan Yeu untuk melakukan perubahan di Singapura."kata Tito Karnavian.

Sedikit mengingat, Kapolri menceritakan Ketika dia sebagai Asrena dua tahun yang lalu, Tito Karnavian merintis untuk mendapatkan pembiayaan dari LPDP. Hasil rintisannya tersebut, Tito Karnavian mendapatkan pembiayaan tersebut. Pembiayaan yang diperoleh dari LPDP untuk 100 calon.

"Berkat perjuangan Wakapolri. Alhamdulillah, kita mendapatkan pembiayaan untuk 100 calon. Namun, tahun kemarin hanya lulus 9 orang. Saya sangat berharap, dengan prestasi yang dimiliki Pak Rycko Amelza Dahniel, Inshaa Allah kita doakan bersama bisa lolos setiap tahunnya 100 orang."Harap Tito Karnavian.

Serah Terima Jabatan Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel,MSi kepada Irjen Pol Paulus Waterpaw yang dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 07 Juli 2017 sekitar pukul 09.00 Wib bertempat di ruang Rupatama Mabes Polri jalan Trunojoyo Kebayoran Baru Jakarta Selatan.

Berdasarkan Surat Telegram Rahasia (STR) Kapolri Nomor : ST/1408/VI/2017 Irjen Rycko Amelza Dahniel dipromosikan menjadi Gubernur Akpol dan Irjen Pol Paulus Waterpaw dipromosikan menjadi Kapolda Sumut yang sebelumnya menjabat Wakaba Intel Mabes Polri.[ricky/rs/gbs]