0
LAMPUNG | GLOBAL SUMUT-kampanye #bersamalawan covid19 di Lampung yang  diinisiasi Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) bersama KADIN LAMPUNG, kali ini menyasar  pusat pusat kegiatan ekonomi salah satunya adalah tempat belanja kebutuhan  masyarakat. KADIN LAMPUNG sangat peduli akan terjadinya keberlanjutan sektor  perekonomian salah satunya aktifitas transaksi untuk memenuhi sarana kebutuhan pokok  bagi masyarakat di Lampung,Jum'at (1/5/2020).

Perlambatan putaran ekonomi yang tengah terjadi akibat penyebaran pandemic COVID 19 membuat pasar terlihat lesu, tidak sedikit pelaku usaha mulai menutup gerai-gerai  usahanya, café, restaurant bahkan beberapa jasa wisata seperti hotel menutup layanan  operasionalnya. Tidak terbayangkan berapa jumlah karyawan yang harus dirumahkan  untuk sementara waktu, karena struktur biaya rutin operasional tidak lagi sebanding  dengan pendapatan selama masa pandemic COVID 19 berlangsung dan belum bisa  diprediksi kapan wabah ini akan segera berakhir.

Ketua Program KADIN Lampung Peduli, Mahrizal Sinaga dalam keterangan persnya kita  punya kepentingan untuk memberikan perlindungan kepada pelaku usaha dan masyarakat sebagai pasar agar dalam masa penyebaran pandemic COVID 19  memastikan dan mendorong semua berjalan sesuai dengan protocol kesehatan. Bahwa  bisnis tidak boleh berhenti ekonomi harus terus bergulir kebutuhan pangan masyarakat  harus tetap tersedia. Maka dari itu KADIN Lampung hadir dalam bentuk kongkrit  kepeduliannya untuk senantiasa mengingatkan akan pentignya penggunaan masker  bagi semua warga di kota ini, untuk menjaga diri, keluarga dan orang terdekat sekitar  kita. kita butuh pelaku usaha dan masyarakat Lampung yang tangguh tidak dengan  mengeluh karena kita harus terus tumbuh. Ayo dukung terus kampanye  #bersamalawancovid19 di Lampung.

Kegiatan KADIN LAMPUNG PEDULI bersama Coca-Cola Amatil Indonesia didukung oleh, Chandra Super Market, Mall Bumi Kedaton, Forum CSR Lampung, PMI, IDI, MUI, Asita,  PHRI Bank Indonesia, Hotel Sheraton, Adiyatama Tours dan Yayasan Peduli Generasi  Lampung.

Program Kadin Peduli#bersamalawancovid19 sebelumnya melakukan edukasi dan aksi  bersih bersih di tempat ibadah kali ini melakukan aksinya di Chandra Super Market, Mall  Bumi Kedaton dan pusat pusat kegiatan ekonomi lainnya dengan edukasi dan pembagian  masker bagi masyarakat konsumen yang terpaksa harus melakukan aktifitasnya di luar  rumah.

Penetapan Bandar Lampung sebagai zona merah pandemic COVID 19 semoga saja akan  lebih meningkatkan kewaspadaan dan kesadaran warga dan kita semua sebagai pelaku  usaha untuk lebih taat dan patuh pada aturan pemerintah khususnya protokol kesehatan  mengenai pencegahan penyebaran COVID 19 demikian ungkap Dyan Harianto Assistant  Manager Chandra Tanjung Karang disela sela kesibukannya memastikan program  perlindungan konsumen di Chandra Tanjung Karang berlangsung lancar mulai dari  pemeriksaan suhu tubuh, cuci tangan, aturan wajib pemakaian masker dan pembuatan  jarak aman antara dalam setiap antrian kasirnya.

Dalam pelaksanaanya KADIN LAMPUNG PEDULI #bersamalawancovid19 menurut Yayan  Sopian CA Regional Manager Coca-Cola Amatil Indonesia team relawan berupaya untuk  bergerak memberikan layanan edukasinya sesuai dengan protocol kesehatan, mulai dari  jumlah relawan yang dibatasi, upaya menjaga jarak di setiap lokasi kegiatannya, wajib  menggunakan masker bagi setiap relawan, cuci tangan, penggunaan sarung tangan serta  memberikan durasi waktu yang terbatas dalam setiap interaksi kegiatannya.

Dr. Aditya, M.Biomed ketua Ikatan Dokter Indonesia Cabang Bandar Lampung menilai  upaya gerakan yang dilakukan KADIN LAMPUNG PEDULI bersama Coca-Cola Amatil  Indonesia #bersamalawancovid19 di Lampung akan sangat membantu upaya tenaga  medis dalam menangani kesehatan setidaknya mengurangi beban rumah sakit dan para  dokter untuk memberikan pelayanan secara bersamaan dengan jumlah besar. Harapan  kami kegiatan ini akan mendapat banyak dukungan dari semua stakeholder di Lampung  untuk senantiasa membatasi ruang gerak penyebaran dengan membiasakan diri  penggunaan masker, jaga jarak dan disiplin untuk mencuci tangan dengan benar. [abu]

Posting Komentar

Top