0
MEDAN | GLOBAL SUMUT - Bupati Labuhan Batu Utara (Labura), H Kharuddinsyah SE mengatakan bahwa pada tahun mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labura segara mengupayakan peningkatan pelayanan terhadap calon jamaah haji yang ingin berangkat ke tanah suci, Makkah.
Hal ini dikatakannya seusai melepas keberangkatan jamaah Calhaj Kloter 15 Embarkasi Medan Polonia di aula Madinatul Hujjaj Ahmed, Minggu (7/10).

"Untuk pelayanan terhadap jamaah calhaj yang berangkat ke tanah suci pada setiap tahunnya terus kita upayakan ada peningkatan. Terlebih lagi dalam dua tahun belakangan ini, berbagai pelayanan yang baik telah kita berikan," jelas Kharuddinsyah.

Khusus pada tahun ini pemkab Labura, memfokuskan peningkatan pelayanan di bidang kesehatan kepada jamaah. Pelayanan tersebut dengan memberikan ratusan obat penambah stamina jamaah saat melakukan ibadah suci tersebut.

"Kemarin kita ada bekali obat kepada para calhaj, mengingat jamaah kita merupakan jamaah yang berangkat di gelombang kedua. Jamaah yang berangkat pada gelombang kedua ini langsung menunaikan rukun haji, atas dasar itu kesehatannya benar-benar harus terjaga," ucapnya.

Saat menjaga kesehatan tubuh di tanah suci, pihaknya tidak lupa mengimbau kepada jamaah untuk selalu mengkonsumsi buah-buahan yang banyak. "Penyakit ISPA sangat rentan terjadi di sana, apalagi saat ini suhu disana mencapai 39 derajat celcius. Jadi harus benar-benar menjaga kesehatannya. Begitu juga dengan jamaah calhaj yang usia lanjut agar tidak memporsir tenaga," harapnya.

Selain pelayanan kesehatan,Pemkab Labura telah memberikan sejumlah kebutuhan para jamaah calhaj. "Handuk, makanan berupa sambal ikan teri dan bumbu pecal telah kita berikan kepada jamaah untuk keperluan di tanah suci, harapannya jika PAD kita juga mencukupi pada tahun mendatang, maka diupayakan pelayanan seperti yang dilakukan pemerintah kota pada tahun ini," harapnya.

Dalam acara melepas keberangkatan jamaah Calhaj Labura, turut hadir Ketua DPRD Labura, Drs Ali Tambunan, Ketua IPHI, H Armayadi, Kabag Humas, Syahrul Adnan hasibuan,Kadishub Labura Drs,Darwin Yusma M.AP dan seluruh jajaran SKPD Pemkab Labura serta Anggota DPR RI, H Chairuman Harahap.

Pada acara tersebut, Chairuman mengharapkan agar semua calhaj yang telah berangkat pada kloter satu hingga kloter lima belas ini selalu dalam keadaan sehat walafiat. "Ibadah haji ini adalah ibadah fisik yang memerlukan fisik yang kuat. Ini yang menjadi harapan kita agar kedepannya tidak ada lagi jamaah dari Sumut yang terkena sakit stroke atau sebagainya saat berada di tanah suci," harapnya. Pada kloter ini calhaj yang berangkat terdiri dari 367 calhaj Labuhan Batu, 57 calhaj Padangsidempuan, 25 calhaj Karo, dan perorangan.

Sementara Sekretaris PPIH Embarkasi Medan Drs H Abd Rahman Harahap MA mengingatkan kepada calon jamaah untuk mendaftarkan segala jenis obat yang akan dibawa ke tanah suci di buku kesehatan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Hal ini penting disampaikan untuk tidak mempersulit jamaah ketika berada di Bandara Arab Saudi, ungkapnya.

Begitu juga dengan segala sesuatu yang terkait dengan kebutuhan untuk menopang kesehatan jamaah ketika di tanah suci, harus dilaporkan kepada TKHI dan paramedis. Hal itu berdasarkan izin dari Bidang Kesehatan PPIH Embarkasi Medan, jelas Harahap.

Hal senada disampaikan Kabid Kesehatan PPIH Embarkasi dr H Syahril Aritonang karena di kloter 15 ini diketahui cukup banyak jamaah calhaj yang membawa alat jarum suntik. "Andaipun hal itu lolos, maka justru akan jadi masalah ketika pemeriksaan koper jamaah di Bandara Arab Saudi," ungkapnya.

Otoritas Bandara di tanah suci, ungkapnya punya kebijakan khusus tentang itu. Oleh karenanya jamaah diharapkan mematuhi ketentuan yang telah ditetapkan, ujar Aritonang.

(Red/GS/Mdn)

Posting Komentar

Top