0
MEDAN LABUHAN  | GLOBAL SUMUT-Akibat turunnya hujan mencapai 6 jam dari malam hingga pagi hari kantor  Pengadilan Negri (PN) Lubuk Pakam di Labuhan Deli dan Polsekta Medan Labuhan serta ratusan rumah warga di Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Labuhan tergenang air setinggi lutut orang dewasa,Kamis (28/11).
Di PN Lubuk Pakam Cabang Labuhan Deli seyogianya hari ini jadwal sidang digelar bibatalkan dan di Polsekta Medan Labuhan terpantau para tahanan dipindahkan ke sel tahanan sementara karena sel tahanan tetap  terimbas banjir.

Warga yang membuat laporan pengaduan di Polsekta Medan Labuhan  terpaksa buka sepatu dan menaikkan pakaian di atas lutut untuk menghindari banjir. Kebanjiran kedua kantor dan rumah warga bukan kali ini saja, dapat dipastikan setiap turun hujan di atas satu jam lokasi itu banjir karena tidak bisa dialirkan ke Sungai Deli padahal jarak Sungai Deli dengan lokasi itu terhitung hanya puluhan meter.

Menurut Kapolsekta Medan Labuhan Reza Pahlevi Lubis mengatakan air yang menggenangi kantornya itu tidak dapat dialirkan ke Sungai Deli karena lebih rendah lokasinya. Apalagi seputaran lokasi kedua kantor dan rumah warga sudah ditinggikan dengan cara penimbunan maka air menumpuk dan harus ditunggu surut.

Diharapkan Pemko Medan harus mengantisipasi langganan banjir itu karena bukan saja kedua instansi itu resah tapi warga sekitar dapat terjangkit penyakit. Kinerja hakim yang menggelar sidang di PN Labuhan Deli menjadi terkendala padahal dalam kehidupan para terdakwa persidangan sangat penting sebab segala sesuatu tentang hukuman mereka ditentukan pada persidangan, kata pengunjung sidang yang sempat datang ke lokasi PN Labuhan Deli.(ABU)
        

Posting Komentar

Top