MEDAN | GLOBAL
SUMUT-Forum
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD) Kota Medan tahun 2015 yang berlangsung selama 2 hari, telah
membahas berbagai masalah, tantangan dan isu strategis pembangunan kota
baik yang berskala lokal, regional maupun nasional. Tujuannya untuk memperoleh
persepsi, kesepakatan serta komitmen tinggi terhadap berbagai permasalahan
pembangunan mulai tingkat kelurahan, kecamatan maupun kota.
Selain itu merekomendasikan berbagai formulasi kebijakan yang diperlukan bagi penetapan arah dan kebijakan umum pembangunan kota serta strategi dan prioritas anggaran tahun 2015. Kemudian merumuskan berbagai alternatif program dari masing-masing bidang pembangunan yang diprioritaskan, termasuk kumpulan usulan kegiatan untuk tahun 2015.
Demikian disampaikan Pelaksana Tugas Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi ketika menutip Forum Musrenbang RKPD Kota Medan tahun 2015 di Hotel Emerald Garden Medan, Rabu (19/3). “Berbagai isu dan alternatif strategis ini tentunya akan menjadi masukan penting dalam penyusunan arah dan kebijakan umum serta struktur dan formulasi APBD Kota Medan tahun 2015,” kata Eldin.
Dalam forum ini, jelas Eldin, ada poin penting yang dihasilkan yakni tercapainya kesepakatan dengan segenap stakeholders pembangunan kota yang mengikuti Musrenbang ini sebagai potensi dan sumber daya pembangunan kota. Hal ini bisa terwujud didasarkan kepada pemahaman yang kuat tentang perlunya peran aktif seluruh pelaku pembangunan kota yang berdaya saing. “Untuk itulah atas nama Pemko Medan, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas partisipasi yang telah diberikan tersebut,” ungkapnya.
Berdasarkan proses perencanaan yang telah dilaksanakan, Eldin mencatat ada beberapa hal penting dari pelaksanaan Musrenbang kali ini. Di samping dinilai lebih aspiratif, juga punya spirit sehingga dapat menggambarkan berbagai catatan pokok pembangunan kota yang semakin mencerminkan kebutuhan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kemudian, lanjutnya, partisipasi dan semangat para peserta mampu mendorong forum ini menghasilkan kesepakatan tentang arah kebijakanprogram dan kegiatan prioritas pembangunan kota tahun 2015 secara demokratis dan rasional. Lalu komitmen moral dalam proses perencanaan pembangunan kota diharapkan mampu terus membangun kota ini lebih baik pada masa yang akan datang.
Dalam kesempatan itu Eldin kembali menggaris bawahi, kegiatan pro rakyat seperti infrastruktur jalan, perbaikan drainase, peningkatan kesejahteraan UMKM, kesehatan masyaraka serta peningkatan kualitas pendidikan harus menjadi skala prioritas dalam pembangunan yang harus dilakukan. Selain itu membuka seluas-luasnya peluang investasi kepada para investor guna terciptanya lapangan kerja.
“Untuk kawasan Medan Utara, tahun ini kita sudah ada Detail Enginering Design (DED) untuk memulai perencanaan pencegahan banjir rob. Pembangunannya akan direncanakan tahun 2015 yang dilanjutkan dengan pembangunan tanggul. “Diharapkan dengan kehadiran tanggul ini, Insya Allah jika terjadi banjir rob tidak akan menggenangi rumah warga di Belawan dan sekitarnya,” ungkapnya seraya menambahkan akan diikuti dengan pembangunan infrastruktur guna menarik para investor untuk berinvestasi.
Kepala Bappeda Kota Medan Drs Zulkarnain MSi mengatakan, pelaksanaan Musrenbang yang berlangsung 18-19 Maret ini berjalan efektif. Berdasarkan catatan yang ada, seluruh peserta dan para stakeholder yang mengikuti forum ini punya spirit dan semangat besar untuk berperan aktif dalam memformulasikan arah kebijakan umum program dan agenda prioritas pembangunan kota tahun 2015.
“Alhamdulillah dengan partisipasi aktif ini, para peserta dapat membuat rekomendasi kesepakatan prioritas program dan anggaran sebesar Rp.2,6 triliun lebih sebagai bentuk belanja investasi. Tentunya ini kita harapkan mampu menjadikan program rencana kerja tahun 2015 sebagai modal dasar bagi kita untuk stimulan dalam rangka mendukung tumbuh dan berkembangnya perekonomian daerah pada tahun 2015,” jelas Zulkarnain.
Intinya kata Zulkarnain lagi, semua siap untuk menghadapi era ASEAN Free Trade Area (AFTA) 2015 yaitu era bebas perdangangan Masyarakat Ekonomi ASEAN. Untuk itu dia mengucapkan terima kasih dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pemangku kepentingan kota karen mau meluangkan waktunya memberikan perhatian penuh dan kesungguhan luar biasa dalam penyelenggaran Musrenbang kali ini. (Wagianto)
Posting Komentar
Posting Komentar