0
MEDAN | GLOBAL SUMUT-DPRD Kota Medan menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kota Medan tentang Kententraman dan Ketertiban Umum Tahun 2019 dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Senin (19/8).

Sebelum penandatanganan persetujuan dilakukan, Rapat Paripurna diawali dengan penyampaian laporan panitia khusus (pansus) serta pendapat seluruh fraksi di DPRD Medan. Persetujuan ditandai dengan penandatanganan/pengambilan keputusan bersama antara Pimpinan DPRD Medan dengan Kepala Daerah Kota Medan.

Penandatanganan dilakukan oleh Ketua DPRD Medan, Henry Jhon Hutagalung dan Wali Kota Medan, Drs. H. T. Dzulmi Eldin, S.M.Si.,M.H disaksikan Wakil Wali Kota Medan, Ir. H. Akhyar Nasution, M.Si dan Sekda Kota Medan, Ir. Wiriya Alrahman, MM.

Wali Kota mengatakan Pemko Medan senantiasa berusaha menciptakan rasa aman, nyaman, ketentraman dan ketertiban Kota Medan lewat OPD terkait. Hal ini merupakan tanggungjawab pemerintah untuk terus melakukan pembenahan demi terciptanya ketentraman dan ketertiban yang dapat dirasakan masyarakat Kota Medan secara adil dan merata dalam segala hal.

"Langkah-langkah konkrit senantiasa kami lakukan dalam mewujudkan ketentraman dan ketertiban umum bagi masyarakat. Misalnya saja dengan terus gencar melakukan penertiban papan reklame bermasalah, perbaikan sejumlah taman dan fasilitas umum termasuk normalisasi drainase yang seluruhnya bertujuan untuk memberikan rasa nyaman sekaligus menjadikan Kota Medan lebih tentram, tertib, teratur dan tertata," kata Wali Kota.

Selanjutnya, Wali Kota juga mengungkapkan bahwa nantinya segala masukan dan saran yang telah disampaikan menjadi referensi dan pedoman sekaligus pertimbangan untuk merumuskan arah kebijakan serta program prioritas dalam penyelenggaraan pemerintah ke arah yang lebih baik lagi. Dengan demikian, visi misi Kota Medan menjadi kota multikultural yang humanis, berdaya saing, sejahtera dan religius dapat terwujud.

"Kami menyampaikan apresiasi sekaligus terima kasih kepada Pansus DPRD Medan dan seluruh perangkat daerah terkait yang telah mencurahkan perhatian besar terhadap Kota Medan. Melalui persetujuan Ranperda ini semoga dapat memberi manfaat yang signifikan bagi kehidupan masyarakat secara berkesinambungan sehingga seluruh masyarakat juga dapat menyadari peran dan fungsinya untuk ikut serta menciptakan, menjaga dan merawat ketentraman dan ketertiban umum," ungkapnya.

Orang nomor satu di Pemko Medan tersebut optimis bahwa Kota Medan dapat menjadi kota yang nyaman bagi siapa pun. Hal tersebut, lanjut Wakil Wali Kota dapat diwujudkan jika semua pihak penyelenggara pemerintahan dapat senantiasa menjaga soliditas, sinergitas dan koordinasi yang terukur dan terarah. Namun disamping itu tentu dibutuhkan pula dukungan penuh seluruh warga Kota Medan sebagai bentuk kepedulian pada kemajuan ibukota Provinsi Sumut.

"Dengan disetujuinya Ranperda Ketentraman dan Ketertiban Umum menjadi Perda ini, menjadi energi dan semangat bagi Pemko Medan untuk lebih melakukan dan terus melakukan pembenahan dalam hal ketertiban umum. Oleh karenanya, kami harap semua pihak terkhusus masyarakat dapat ikut serta mendukung upaya Pemko Medan dengan senatiasa memperhatikan aturan yang berlaku dalam setiap hal agar tidak menimbulkan konflik yang dikhawatirkan dapat mengganggu dan merugikan orang lain," pesannya.

Terakhir, Wali Kota mengungkapkan sesuai dengan mekanisme pembentukan daerah, usai persetujuan bersama ini nantinya Pemko Medan akan menyampaikan Ranperda tersebut kepada Gubernur untuk selanjutnya di fasilitasi sekaligus mendapatkan nomor register. "Selanjutnya hal ini akan kami sampaikan kepada Gubernur untuk selanjutnya ditetapkan dan diundangkan dalan lembaran daerah Kota Medan," pungkasnya.[Mashuri]

Posting Komentar

Top