0
MEDAN DELI  | GLOBAL SUMUT- Mantan Kepala SMP Negeri 44 Kelurahan Nelayan Indah Kecamatan Medan Labuhan Dermawati, S.Pd, M.Pd kutip dana Rp. 310 ribu/siswa, alasannya untuk kebutuhan mobiler dan alat tulis kantor. Senin (26/8/2013).
           
Seperti dikatakan salah satu wali murid Butet (46) warga lingkungan 15 Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan, pada kru koran ini di tempat kediamannya, Senin (26/8/2013). “Setelah kami membayar uang mobiler Rp. 300 ribu dan alat tulis kantor Rp. 10 ribu, baru kami tau kalau Dermawati Napitupulu itu tidak lagi sebagai Kepala SMP Negeri 44 Medan. Kami (wali murid-red) merasa ditipu dia pak, kami minta agar pak Walikota Medan Drs. Rahudman Harahap segera menindaknya”. Kata Butet.
             
Informasi yang dihimpun di lapangan, sejak tanggal 6 Mei 2013, Dermawati Napitupulu tidak lagi menjabat sebagai Kepala SMP Negeri 44 Medan, Dermawati dipindah tugaskan sebagai guru di SMP Negeri 31 Medan. Namun hingga sampai sekarang, Dermawati tak mau serahkan jabatannya dan tetap mengaku sebagai Kepala SMP Negeri 44 Medan dengan memperalat dukungan murid. Bahkan Dermawati sempat melakukan tindakan yang tak pantas dicontoh, Dermawati perintahkan semua murid untuk menghadang petugas Pendidikan kota Medan yang berkunjung ke sekolah itu.
           
Dermawati Napitupulu, S.Pd, M.Pd ketika hendak dikonfirmasi wartawan tidak berada di tempat. Menurut murid di sana, Dermawati tidak masuk kantor. “Kepala sekolah kami tidak masuk pak”. Kata murid dengan polosnya .(man/bu/mdn)
           

Posting Komentar

Top