MEDAN
| GLOBAL SUMUT-Pemerhati Sosial, Adat dan Budaya (PASADA) menyebar 134
spanduk yang berisi ajakan untuk menolak Politik uang di Samosir serta
mengajak untuk mensukseskan Pilkada Samosir.
"Penyebaran
spanduk tolak politik uang ini dimaksudkan sebagai bentuk pendidikan
politik kepada masyarakat menjelang pelaksanaan pilkada Samosir 9
Desember nanti," kata Wakil Ketua PASADA Kota Medan, Drs Saragi
Simarmata SE Ak MM, Jumat (4/12/2015).
Spanduk
itu akan kami pasang hingga ke desa-desa bekerjasama dengan ormas
Kepemudaan dan Polres Samosir dan diharapkan pada hari senin, H-3
spanduk ini sudah terpasang semuanya.
Menurut Saragi, “saat ini
PASADA sedang melakukan pelatihan-pelatihan kepada tim Relawan Satgas
Anti Politik Uang yang nantinya akan disebar kebeberapa TPS untuk
memantau, “katanya.
Praktek
Politik uang akan menjadi masalah yang serius, khususnya di Kabupaten
Samosir. Jadi sangat diperlukan gerakan yang bersifat massive dan
diharapkan rakyat semakin sadar akan demokrasi. Dan pasangan calon dan
partai politik juga harus melakukan pendidikan politik yang baik untuk
masyarakat.
"Jika pilihan hanya didasarkan pada uang, maka yang akan rugi nantinya adalah masyarakat itu sendiri," terang Saragi.
Selain
mengkampanyekan "Pilkada Bebas Praktik Politik Uang" para pengurus
PASADA juga mengajak agar semua masyarakat ikut berperan aktif dalam
menyukseskan pelaksanaan pilkada di Kabupaten Samosir. (js/rd)
Posting Komentar
Posting Komentar