MADINA
| GLOBAL SUMUT-Proses pembangunan unit sekolah baru untuk smp 8 natal
yang terletak di desa pardamean baru pada tahun 2015 menggunakan
anggaran APBN Kementerian Pendidikan dan kebudayaan RI diduga sarat KKN.
Pasalnya proyek tersebut dikerjakan asal-asalan aadapun nilai proyek
Rp.1.875.805.000,00 yang dimenangkan oleh PT SUPER NOVA JAYA MANDIRI
hingga Januari 2016 penegerjaan nya belum selesai.diduga kuat ada
permainan antara kontraktor dengan Pemerintah. Anto warga setempat
kepada media ini mengaku senang tentang pembangunan smp yang berada di
desa nya, “ kami senang ada pembangunan smp disini jadi anak kami
sekolah tidak perlu jauh lagi.,ucap anto.
Sementara
itu saat media ini mencoba komfirmasi kekantor dinas pendidikan
kab.madina (04/02) tidak menjumpai kadis untuk komfirmasi terkait
mengapa proyek APBN Tahun 2015 masih dikerjakan ditahun 2016 serta
dugaan korupsi di bidang konstruksi di bangunan tersabut.” Bapak belum
masuk kantor mungkin hari ini rapat di DPRD.
Menanggapi
hal tersebut Kurniawan Hasibuan Ketua Gerakan Indonesia Anti Korupsi
Kabupaten Mandailing Natal meminta kepada penegak hukum agar segera
mengusut dugaan KKN untuk pembangunan USB SMP 8 Natal Tahun 2015 yang
dimenangkan oleh super nova jaya mandiri. Kita meminta kepada Ketua
KPK-RI di Jakarta untuk segera melakukan pengusutan pembangunan USB
SMP 8 Natal Tahun 2015 yang dimenangkan oleh super nova jaya mandiri
yang diduga Korupsi, jelas Kurnia.(red)
Posting Komentar
Posting Komentar