0
BELAWAN | GLOBAL SUMUT-Arbaiyah binti Masrik (91) warga Kampung nelayan lingkungan 12 kelurahan Belawan I (nelayan seberang) selama 74 tahun mengabdi sebagai bidan kampung, kini seakan terlupakan.

Tinggal di rumah reot di kelilingi laut didaerah komunitas nelayan Nek Arbaiyah dengan semangat selalu membantu warga sekitar. 

"Saya dari jaman kemerdekaan tahun 45 sudah jadi bidan di sini, dulu disini masih hutan yang tinggal pun baru sekitar 6 kepala keluarga" ucap Nek Arbaiyah sambil menunjukan sertifikat Dukun Bayi dan KTP yang masih bertulis tangan.

Walau usia senja Nek Arbaiyah tetap semangat membatu warga, "saat ini kalau ada warga yang minta tolong ya saya tolong"Ucapnya.  

Nek Arbaiyah bercerita kegiatannya sebagai Dukun beranak mulai menurun tak kala masyarakat memilih pengobatan medis," ya dengan putaran zaman masyarakat lebih memilih pengobatan medis dibandingkan pengobatan Kampung, jadi saya semakin ditinggalkan" kata Nek Arbaiyah mengenang masa lalu.

Kini Nek Arbaiyah tinggal bersama anaknya yang sakit-sakitan dan hidup dari belas kasihan masyarakat.[abu]

Posting Komentar

Top