0
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Pelaksana Tugas  Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi  berharap Kelurahan Nelayan Indah, Kecamatan Medan Labuhan menjadi daerah pariwisata. Dengan wilayahnya yang  cukup potensial,  kawasan  ini dinilainya sangat berpotensi besar menjadi  daerah wisata air, terutama sebagai tempat perhelatan lomba dayung sampan tradisional. Karena itulah  kawasan ini harus ditata dan dikembangkan dengan baik.

Demikian disampaikan Eldin ketika membuka perlombaan dayung sampan tradisional yang digelar dalam rangka menyambut Hari Jadi ke-424 Kota Medan di Kelurahan Nelayan Indah, Kecamatan Medan Labuhan, Minggu (15/6).  Diharapkannya ajang yang telah digelar rutin selama 4 tahun berturut-turut ini, bisa menjadi even pariwisata Kota Medan dan mampu menarik perhatian wisatawan  baik dalam maupun luar negeri.

“Untuk itulah ke depannya, sayaingin kegiatan lomba sampan tradisional ini  harus terus ditingkatkan kualitasnya, baik dari segi acara maupun follow up ke depannya yakni mengembangkan olahraga daya sampan tradisional di Kota Medan khususnya.  Sebab, kita memiliki potensi yang sangat besar dan harus dibina dengan baik,” kata Eldin.

Ditambakan Eldin lagi,  tahun depan pelaksanaannya harus lebih baik lagi demi memacu semangat masyarakat, khususnya warga Medan Bagian Utara dalam menyambut Hari Jadi  Kota Medan serta berpartisipasi aktif di dalam pembangunan Kota Medan . Di samping itu kegiatan ini juga
digelar sebagai ajang silaturahmi  antara pemerintah dengan seluruh masyarakat pesisir timur.
 
Selanjutnya kepada para peserta yang mengikuti lomba dayung sampan tradisional ini, Eldin mengucapkan selamat bertanding. Jadikan semangat Hari Jadi Kota Medan ini sebagai motivasi pada saat bertanding. Kemudian jadikan kesolidan yang tercipta saat bertading menjadi kesolidan seluruh masyarakat Kota Medan dalam mendukung pembangunan Kota Medan di tahun-tahun mendatang.

Selain memeriahkan Hari Jadi Kota Medan, perlombaan dayung sampan tradisonal ini digelar untuk memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat sekaligus mempererat tali silaturahmi antara warga, peserta lomba dayung dengan Pemko Medan. Dengan silaturahmi ini akan tercipta rasa kebersamaan yang akan menjadi modal utama dalam menggerakkan pembangunan di Kota Medan.

Adapun peserta yang mengikuti perlombaan dayung sampan tradisional ini sebanyak 26 tim berasal dari klub pelajar, mahasiswa dan masyarakat yang berdomisi di wilayah Kota Medan. Sebenarnya peserta
yang ingin ikut cukup banyak namun terpaksa dibatasi oleh panitia, sebab pukul 16.00 WIB  air pasang sehingga sangat rentan digelarnya lomba.

Lomba dayung sampan tradisional ini melibatkan wasit maupun juri dari Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kota Medan dan Badan Sar Nasional (Basarnas). Bagi pemenang perlombaan, dayung sampan tradisional ini,  panitia menyediakan tropi dan uang pembinaan sehingga mereka semakin termotivasi untuk meningkatkan prestasinya lagi.

Acara pembukaan perlombaan dayung sampan tradisional ini  turut dihadiri Ketua DPRD Medan Drs H Amiruddin, unsure Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Medan diantaranya Dandim 0201/BS Letkol Va
Setyawan Arismunandar, Kompol Dayan mewakili Kapolresta Medan, Sekda Kota Medan Ir Syaiful Bahri Lubis MM, pimpinan SKPD, camat, lurah, peserta lomba serta masyarakat pesisir Medan. (Wagianto/Red)

Posting Komentar

Top